Bripda Syahril Tertembak di OKI
Kronologi dan Lokasi Bripda Syahril Harahap Polisi OKUT Gugur, Polres OKI Lakukan Olah TKP
Kronologi dan lokasi Bripda M Syahril Maulana Harahap (Ucok) polisi Polres OKUT gugur saat menjalankan tugas menangkap bandit pecah kaca.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM,KAYU AGUNG - Kronologi dan lokasi Bripda M Syahril Maulana Harahap (Ucok) polisi Polres OKUT gugur saat menjalankan tugas menangkap bandit pecah kaca.
Anggota polisi kelahiran Kabupaten Ogan Ilir 29 Juni 1999 mengalami luka tembak di bagian dada.
Informasi dihimpun, saat itu Bripda Ucok sedang melakukan penangkapan buron tindak kriminal pecah kaca di Alfamart Desa Gumawang, Belitang I Kabupaten OKU Timur ), di wilayah Kabupaten OKI pada Jumat (25/3/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.
Setelah mengalami luka tembak, almarhum langsung dibawa ke Rumah Sakit Kabupaten OKI dalam keadaan meninggal dunia.
Dari informasi yang dihimpun, Kapolres beserta jajaran pejabat utama Polres OKU Timur langsung berangkat menuju lokasi tadi pagi.
Sementara itu, Tribun Sumsel masih berusaha mendapatkan konfirmasi resmi dari Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono.
TKP di Kelurahan Kedaton
Bripda M Syahril Maulana Harahap anggota yang bertugas di Opsnal Sat Reskrim Polres OKU Timur gugur dalam bertugas.
Dari informasi yang dihimpun, korban tewas ditembak saat melakukan upaya penangkapan terhadap DPO pelaku pecah kaca.
Peristiwa itu terjadi di wilayah Kabupaten OKI pada Jumat (25/3/2022) sekira Pukul 10.00 WIB. Dibenarkan oleh Kapolres OKI, AKBP Dili Yanto saat dikonfirmasi.
"Kejadian tersebut memang benar terjadi di wilayah hukum Polres OKI, waktu sekitar jam 10.00 — 10.30 WIB dengan TKP dilokasi kejadian di lingkungan 1, RT 1 Kelurahan Kedaton," ungkapan setelah meninjau lokasi kejadian.
Masih kata dia, saat ini pihaknya (Satreskrim Polres OKI) sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
Serta melakukan olah TKP untuk mengetahui bagaimana kronologi kejadiannya dilokasi tersebut.
"Korban yang bertugas di Satreskrim Polres OKU Timur saat ini sedang dilakukan visum di rumah Sakit Bhayangkara Palembang," tutupnya.
Baca juga: Pencuri di OKU Timur Minta Tebusan Rp 75 Juta ke Tuan Rumah untuk 4 Surat Tanah, Ini Nasibnya
Dibawa ke RS Bhayangkara