Sosok Korneles Aikinggin, Petinggi KKB Papua Mendadak Tewas, Ada Kejanggalan saat Mayat Ditemukan

TRIBUNSUMSEL.COM - Pemerintah telah menetapkan KKB sebagai organisasi teroris.

Hal tersebut tak lepas karena sejumlah ulah yang dilakukan kelompok ini.

Namun, baru-baru ini lelompok separatis di Papua baru saja mengumumkan kabar kematian salah satu petingginya.

Sosok yang memegang jabatan penting itu ditemukan tewas di markas KKB Papua di wilayah Sorong, Provinsi Papua Barat.

Diketahui sang pentolan merupakan orang penting yang selama ini ikut terlibat dalam aksi-aksi teror KKB Papua di Sorong.

Kabar kematiannya disampaikan komandan operasi KKB Papua di Sorong bernama Arnoldus Kocu.

Dalam laporannya yang diteruskan juru bicara KKB Papua, Sebby Sambom, Arnoldus Kocu menyebut sang Wakil Komandan Operasi bernama Korneles Aikinggin telah meninggal dunia.

Korneles ditemukan tewas di markas KKB Papua di Bintuni, Papua Barat pada Minggu (6/3/2022).

Namun tidak ada satu pun anggota KKB Papua yang mengetahui penyebab pasti kematian Korneles.

Hal inilah yang menjadi kejanggalan dalam kematian pemegang jabatan penting di KKB Papua tersebut.

Bahkan, keterangan resmi KKB Papua hanya menyebutkan dugaan awal penyebab kematian Korneles.

“Wakil Komandan Batalion, Korneles Aikinggin meninggal dunia, (diduga) keracunan lewat air mineral," kata Arnoldus Kocu.

Jenazah Korneles langsung dimakankan sehari setelah ditemukan tewas, Senin (7/3/2022).

Baca juga: PDIP Dukung Jenderal Andika Usai Marah Besar Karena Danpos Koramil Gome Bohong Soal Serangan KKB

Baca juga: Teroris KKB di Papua Tadi Pagi Bakar Puskesmas dan Perumahan Guru

KKB Papua kembali Mengamuk

Insiden penembakan dan pembakaran kembali dilakukan kelompok separatis di Papua.

Kali ini, mereka melakukan teror di Distrik Baya Biru, Kabupaten Intan jaya, Papua, Minggu (20/3/2022).

Dilansir dari Antara, insiden penyerangan oleh KKB Papua itu dibenarkan Kapolres Intan Jaya AKBP Abdus Syukur.

Menurutnya, KKB Papua melakukan penyerangan di beberapa lokasi pertambangan di Distrik Baya Biru.

Untungnya aksi teror KKB Papua kali ini tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa.

Tetapi ada kerugian material karena KKB Papua melakukan pembakaran terhadap 15 camp pendulang.

Selain itu, KKB Papua juga melakukan pembakaran terhadap puskesmas dan perumahan guru.

Saat ini Polres Intan Jaya belum bisa melakukan pengiriman personel ke wilayah tersebut karena tidak adanya penerbangan langsung menuju Distrik Baya Biru. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Petinggi KKB Papua Mendadak Tewas, Ada Kejanggalan saat Mayat Ditemukan di Markas.