Mahasiswi PTN Tewas Tak Wajar

Polisi Ungkap Keseharian Masa Hidup Mahasiswi Unsri Tewas tak Wajar, Penerima Bidik Misi

Seorang mahasiswi Universitas Sriwijaya ditemukan tewas tak wajar di kamar rumahnya kuliah semester 8 di Jurusan Teknik Kimia dan penerima Bidik Misi.

TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI/FACEBOOK
Foto ND semasa hidup diolah dari laman Facebook. ND ditemukan tewas dalam posisi tergantung di kamar rumahnya yang terletak di Jalan PDAM Lorong Panglima kumbang Kelurahan Bukit lama Palembang, Rabu (16/3/2022). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang mahasiswi Universitas Sriwijaya inisial ND (21) ditemukan tewas tak wajar di kamar rumahnya di Jalan PDAM Lorong Panglima Kumbang Kelurahan Bukit lama Palembang, Rabu (16/3/2022).

Perempuan muda ini ditemukan tewas dalan kondisi tergantung dan kondisi mayatnya sudah mulai membusuk.

Kapolsek Ilir Barat 1 Palembang, Kompol Roy A Tambunan mengatakan, ND merupakan mahasiswa semester 8 Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik di Universitas Sriwijaya.

"Informasi ini kita dapat dari rekan korban," ujarnya.

Dari kondisi jenazah dan TKP diduga kuat ND murni melakukan bunuh diri.

Dugaan itu dikarenakan akses masuk ke kamar tempat jenazah korban berada hanya bisa dilalui dengan satu pintu.

Tidak ada jendela ataupun akses masuk lainnya ke kamar tersebut.

"Dan dia ditemukan dalam kamar dengan kondisi pintu terkunci. Ruangan itu yang mendobrak kepolisian, keluarga dan Pak RT," ujarnya.

"Setelah diperiksa, kunci dan serepnya ada di dekat pintu. Kita periksa, kuncinya berfungsi dengan baik. Jadi tidak ada yang bisa masuk ke ruang itu kecuali korban sendiri. Kuat dugaan dia bunuh diri," jelasnya.

Dalam kesehariannya korban dikenal sebagai pribadi yang agak tertutup.

Selain itu, kata Roy, korban juga tidak menunjukkan gelagat mencurigakan atau bercerita tentang keluh kesah kepada teman-temannya.

"Kita juga tidak menemukan adanya peninggalan surat wasiat dan pertanda lainnya. Tapi kami temukan handphone korban dan saat ini sedang kami cari cara membukanya karena saat ini masih dalam kondisi terkunci," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Jalan Poros Sri Tanjung OKI, Motor Adu Kambing 2 Pengendara Tewas

Warga Lorong Panglima Kumbang dibuat geger dengan adanya seorang perempuan yang ditemukan tewas secara tidak wajar di rumahnya dengan kondisi korban sudah dipenuhi belatung. 

Korban berinisial ND (21) seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi negeri, ditemukan tewas  di rumahnya yang berlokasi di Jl PDAM Lorong Panglima Kumbang, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat I pada, Selasa (16/3/2022) malam.

Ia pertama kali ditemukan oleh Abdul Rohim ayah kandung korban dan Ibu sambungnya sekitar pukul 21:30 WIB, dengan kondisi yang sudah membusuk dan jasadnya dipenuhi belatung.

Keluarga telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ilir Barat I sekitar pukul 02:00 WIB dinihari.

Kini Polsek Ilir Barat I telah mendatangi lokasi penemuan mayat dan melakukan olah TKP. Sementara mayat korban dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk di visum.

"Mayat dibawa ke RS Bhayangkara untuk keperluan visum, " ujar Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Roy A Tambunan, Rabu (16/3/2022).

Roy menjelaskan, berdasarkan keterangan Lisnawaty (ibu sambung korban) ia terakhir kali bertemu pada hari Jumat 11 Maret 2022, pada saat itu korban pamit kepadanya untuk berangkat kuliah di Unsri Indralaya.

Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 15 Maret 2022 sekitar pukul 17:00 WIB ayah dan ibu korban pulang kerja, sesampai di rumah ayah dan ibu korban masih beraktivitas seperti biasa tanpa ada rasa curiga.

Kemudian sekitar pukul 21:30 WIB ayah dan ibu korban tercium bau busuk dari kamar korban. Keduanya pun berusaha membuka pintu kamar namun tidak bisa karena terkunci dari dalam.

"Karena pintu tak bisa dibuka, ayah korban berusaha melihat dari celah ventilasi kamar dan melihat korban dalam keadaan tergantung didalam kamar selanjutnya ayah korban menghubungi ketua RT setempat dan Keluarga besar, " katanya.

Dari hasil olah TKP, diduga korban meninggal dunia diperkirakan selama dua atau tiga hari lalu.

"Sementara keluarga belum bisa menjelaskan alasan korban bunuh diri, karena tidak ada permasalahan di keluarga sebelumnya dan tidak tahu kalau korban ada permasalahan di luar, " katanya.

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Bisa menghubungi RSJ Ernaldi Bahar Palembang

Nomor Telepon (0711) 5645126
WhatsApp 0813-7365-3005

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved