Punya Uang 500 Miliar & Ngaku Crazy Rich, KTP Doni Salmanan Tertulis Buruh Harian Lepas

TRIBUNSUMSEL.COM-Doni Salmanan saat ini telah ditangkap polisi.

Dikarenakan Doni Salmanan melakukan penipuan dengan aplikasi trading.

Tak hanya itu Doni Salmanan juga hartanya disita.

Kini Brigjen Pil Ahmad Ramadhan memberikan pernyataan terkait masalah Doni Salmanan.

Saat dihadiri para wartawan tampak Doni Salmanan memakai baju orange dengan menghadap ke belakang,dilansir Youtube Intens Investigasi, Selasa (15/3/2022).

Ternyata dengan suksesnya Doni Salmanan sebagai Affiliator.

Di dalam KTP tertera kalau Doni Salmanan tidak menuliskan pekerjaannya yang sesungguhnya.

Namun Doni Salmanan menuliskan kalau pekerjaannya adalah buruh harian lepas.

"Adapun tertera sesuai KTP pekerjaannya buruh harian lepas," ujar Brigjen Ramadhan.

"Dengan alamat jalan candra asih perumahan kota baru parayangan," ujar Brigjen Ramadhan.

Disebut Robin Hood Milenial, Netizen Rindu Doni Salmanan, Bagi Uang Ke Orang yang Tak Mampu

Doni Salmanan yang kini telah ditahan atas kasus penipuan Trading Uang kembali disebut-sebut oleh sejumlah pihak.

Hal yang dilakukan oleh Doni Salmanan pun dianggap sangat mirip dengan kisah dari Robin Hood yang merupakan tokoh penjahat yang kerap mencuri uang untuk menolong orang-orang yang memiliki kesulitan ekonomi.

Cerita tersebut pun disangkutpautkan dengan Doni Salmanan yang juga kerap membagi-bagikan uang kepada orang kurang mampu, Namun berbeda dengan Robin Hood yang mencuri dari petinggi kerajaan, Doni Salmanan justru menipu banyak pihak melalui Binary Option.

Dilansir dari Channel Youtube Doni Salmanan secara pribadi, sosok Crazy Rich tersebut kerap memperlihatkan momen disaat dirinya membagi-bagikan rezeki dalam bentuk uang kepada orang-orang yang kekurangan ekonomi kala pandemi Covid melanda pada 2021 silam, Selasa (15/3/2022).

Doni Salmanan pun membuat sebagian Ibu-ibu yang memiliki warung makan merasa bingung tak tahu dengan sosok dirinya yang membagikan uang kepada orang sekitar.

Suami dari Dinan Fajrina itu pun nampak masuk dalam warung makan biasa yang ada di pinggiran.

"Oke guys jadi ini adalah warung legendnya ce iyam" ujar Doni Salmanan.

Pria asal Bandung yang memiliki julukan Crazy Rich tersebut pun sempat mengatakan jika dirinya akan melakukan blusukan ke rumah warga yang kurang mampu dan membagikan uang.

"Balik lagi bersama saya Doni Salmanan, Dalam video kali ini saya akan membagikan uang secara langsung blusukan ke rumah warga Soreang".

Dirinya pun diketahui menyiapkan uang sejumlah RP 10 Juta.

"Disini saya menyiapkan uang sekitaran 10 Juta Rupiah dan akan dimasukan ke dalam amplop kurang lebih 1 juta jadi ada 10 amplop" ujar Crazy Rich Bandung tersebut.

Doni Salmanan pun nampak kembali berkeliling kerumah warga sekitar daerah Soreang menggunakan motornya dan membagi-bagikan uang yang telah Ia siapkan sebelumnya.

Setelah itu, Doni sempat berhenti untuk membagikan uangnya kepada segerombolan Ibu-Ibu yang kemudian mengucapkan terima kasih pada dirinya.

Dirinya pun juga diketahui kerap membagikan uang dalam jumlah yang besar kepada orang miskin seperti pemulung, tukang becak, hingga pencari rongsokan di daerah Bandung.

Namun kini, hal tersebut tak lagi dapat dilakukan oleh Doni Salmanan setelah dirinya resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan investasi binary option Qoutex, pada Selasa 8 Maret 2022 silam.

Selain ditetapkan sebagai tersangka, Crazy Rich asal Bandung Doni Salmanan langsung ditahan oleh Bareskrim Polri.

Klik Disini Melihat Presscon Doni Salmanan