Berita Nasional
Kabar Baik, Jenderal TNI Dudung Abdurachman Pastikan Anak Yatim Piatu Bakal Lulus Penerimaan TNI AD
Dudung menjamin anak-anak yatim piatu bakal lulus ketika mengikuti penerimaan personel TNI AD (Werving).
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNSUMSEL.COM, CAWANG - Menjadi seorang anggota TNI merupakan salah satu cita-cita favorit bagi masyarakat di Indonesia.
Sejumlah cara dilakukan agar dapat diterima sebagai anggota TNI.
Namun, kini Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman kin memberikan kabar bahagia.
Dudung menjamin anak-anak yatim piatu bakal lulus ketika mengikuti penerimaan personel TNI AD (Werving).
Mantan Pangdam Jaya itu punya alasannya.
Ia bahkan meminta bawahannya untuk mencari atau jemput bola anak-anak yatim piatu, para santri atau anak-anak kurang mampu seperti anak tukang ojek sampai anak tukang sapu.
"Cari anak-anak yatim piatu, termasuk rekrutmen dari santri. Kalau sudah anak yatim pasti lulus. Apalagi yatim piatu pasti," kata Dudung saat menyambangi Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur pada Senin (14/3/2022).
Dudung meyakini mereka yang sudah tak memiliki orangtua sejak kecil terlatih hidup menderita.
Sehingga, mereka bisa dilatih menjadi tentara yang baik.
"Orang-orang enggak mampu itu pasti jadi tentara bener. Berangkat dari kepedihan, susah. Saya dulu jadi tukang koran, tukang klepon. Akhirnya jadi tentara pun takut melanggar," katanya.
Ia menitipkan pesan itu kepada Pangdam Jaya, Mayjen TNI Untung Budiharto.
"Silahkan dilakukan pada saat werving kalau kekurangan personel nanti kota tambahkan lagi," pungkasnya.
Namun, Dudung menambahkan pihaknya juga tetap mengedepankan kualitas.
Sebab, tuntutan-tuntutan tugas yang diemban seorang tentara itu tidak mudah.
Baca juga: KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Tebar Ancaman, Jangan Sampai Baliho Itu Masih Bergelimpangan
Baca juga: Dihadapan Dandim dan Danrem, Jenderal Dudung Singgung Baliho : Jangan Undang Penceramah Radikal