Fakta Wanita Terkapar Tak Sadarkan Diri di Jalan Sirnaraga, Polisi Sebut Korban Kecelakaan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Informasi dalam keterangan foto beredar yang menampilkan seorang perempuan tak sadarkan diri di Jalan Sirnaraga Kelurahan 8 Ilir Palembang dan diduga korban pemerkosaan, Jumat (18/2/2022) ternyata tidak benar.

Sebab polisi sudah mengkonfirmasi bila perempuan itu bukan korban pemerkosaan melainkan kecelakaan lalu lintas.

"Itu bukan pemerkosaan tapi kecelakaan lalu-lintas. Ini kami ketahui dari Lurah Pipa Reja karena Foto tersebut di atas dikirim Pak Suraidi Kelurahan Pipa Reja tanggal 16 Januari 2022," ujar Kapolsek IT II Palembang, Kompol Yuliansyah melalui Kanit Reskrim AKP Firmansyah dalam keterangan yang disampaikannya melalui pesan singkat WhatsApp.

Keterangan ini seketika langsung membantah informasi beredar di sosial media terkait foto perempuan tersebut.

Sebelumnya viral dilaporkan bahwa perempuan itu tergeletak tak sadarkan diri di tepi jalan Sirnaraga RT 16 RW 03 Kelurahan 8 Ilir Kecamatan IT 3 Palembang, Jumat (18/2/2022).

Masih dalam keterangan yang sama, korban disebut telah sengaja diturunkan di semak-semak pinggir jalan oleh mobil jenis sedan bernomor polisi tidak diketahui yang dikendarai tiga pemuda.

Makin menghebohkan, dituliskan juga perempuan tersebut kemungkinan korban perkosaan dengan dipaksa meminum-minuman keras karena dari mulutnya tercium aroma minuman beralkohol.

Baca juga: Lerai Teman Berkelahi, Pria Muda Warga Seberang Ulu I Palembang Dibacok Parang

Namun saat awak media mendatangi lokasi kejadian, warga disekitar tidak mengetahui adanya peristiwa tersebut.

"Memang ada tadi pagi ramai-ramai di sini. Tapi setahu saya bukan perempuan muda, itu ibu-ibu yang jatuh pingsan. Lokasinya juga bukan di sana, tapi agak ke belakang dekat tempat sampah," kata seorang pemilik warung yang persis berada di depan lokasi foto beredar.

Tribunsumsel.com juga mencari keterangan pedagang roti yang setiap paginya berjualan di lokasi foto beredar.

Akan tetapi keterangan yang didapat juga sama persis dengan keterangan warga sebelumnya.

"Tidak tahu saya ada kejadian itu. Cuma memang lihat ada yang ramai, tapi tidak tahu siapa korbannya. Agak di belakang itu lokasinya," kata pedagang kue ini.

Sementara itu, Babinsa Kelurahan Pipareja, Sertu Suraidi membenarkan bahwa foto yang beredar itu ada.

Namun tidak dijelaskan secara pasti kapan peristiwa itu terjadi.

"Iya ada. Perempuan itu hanya menggunakan bra hitam dan celana dalam. Terus datang warga, lalu ditutup (bagian tubuhnya) untuk menghindari dari media," ujarnya saat ditemui di lokasi penemuan perempuan tersebut.