Berita Otomotif
Cerita Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto Jadi Komandan MotoGP Mandalika
Kesuksesan itu tak terlepas dari sosok Marsekal purnawirawan Hadi Tjahjanto. Kurang dari sebulan lagi Indonesia akan menjadi tuan rumah seri kedua Mot
TRIBUNSUMSEL.COM - Tes pramusim MotoGP Mandalika yang baru selesai terbilang sukses.
Kesuksesan itu tak terlepas dari sosok Marsekal purnawirawan Hadi Tjahjanto.
Seperti diketahui ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika sudah di depan mata.
Kurang dari sebulan lagi Indonesia akan menjadi tuan rumah seri kedua MotoGP di Sirkuit Mandalika 18-20 Maret 2022.
Guna menyukseskan perhelatan akbar tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi kepercayaan kepada mantan Panglima TNI, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022.
Di tengah aktivitasnya yang padat, Hadi Tjahjanto memenuhi permintaan wawancara eksklusif dengan wartawan TribunLombok.com, Dion DB Putra belum lama ini.
Wawancara berlangsung di ruang rapat kantor PT Angkasa Pura di komplek Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid (Bizam), di Praya, Kabupaten Lombok Tengah. Berikut petikan wawancara selengkapnya.
Ketika Presiden Jokowi mempercayakan Pak Hadi sebagai Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022, apa perasaan Anda saat itu?
Pertama adalah kaget. Kemudian yang kedua, senang. Kaget karena diberi tugas yang saya belum punya pengalaman sebagai komandan lapangan untuk mengkoordinir MotoGP.
Sedangkan saya bukan berlatarbelakang pembalap, jadi belum tahu istilah-istilah yang ada di sirkuit itu apa saja dan apa yang harus kita siapkan. Yang kedua, senang karena saya mendapatkan ilmu baru.
Paling tidak saya tahu pernik-pernik persiapan MotoGP itu. Itulah yang ada di pikiran dan hati saya saat itu.
Ketika Pak Hadi menjadi Panglima TNI tentu sudah berkali-kali datang ke Lombok dan juga keliling Indonesia. Anda punya kesan apa tentang Lombok dengan adanya Sirkuit Mandalika?
Ya, ketika dilantik menjadi Panglima TNI, saya langsung mengadakan satu event besar, maraton internasional di Mandalika.
Karena saya melihat Mandalika memiliki potensi yang luar biasa untuk dijual ke internasional sebagai destinasi premium.
Oleh sebab itu tahun 2018 langsung saya adakan, saya undang pelari-pelari dari seluruh dunia untuk berkumpul di Mandalika ini dan melaksanakan lari maraton 10K. Acaranya sukses, banyak yang datang termasuk beberapa negara yang memiliki pelari yang ulung.