Berita Palembang

Harga Kedelai Tembus Rp 11,500 per kg, Begini Respon Pengrajin Tempe di Palembang

Bahan baku tempe dan tahu yakni kacang kedelai harganya terus melambung tinggi di pertengahan bulan Februari 2022 ini.

TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF
Pengrajin usaha tempe di Macan Lindungan kota Palembang, Kamis (17/2/2022). 

"Kalau ekonomi bangkit dan implementasinya pasti ke kami juga karena ekonomi lancar. Tapi kalau naik terus dari bulan Desember dari sembilan ribuan menjadi Rp 11,500 dan kabarnya bisa naik hingga Rp 13 ribuan, dan inilah mejerat kami sebagai pegrajin tempe dan tahu," tandasnya, seraya harga kacang kedelai hampir setiap hari naik di pasaran sekitar Rp 200 per hari. 

Siswa sendiri berharap pemerintah bisa menekan harga kedelai dikisaran Rp 8.000 hingga 8.500 per Kg, yang tidak memberatkan produsen dan masyarakat selaku pembeli, " tuturnya. 

Dilanjutkan Siswo, terkait rencana pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UMKM yang menyiapkan alternatif bahan baku secara berkelanjutan dengan menyiapkan kacang koro, hal itu disambut baik.

Namun apakah itu bisa menjamin stok dipasaran nantinya jika sudah berjalan. 

"Sepengetahuan kami, di bulan ini dicoba di Sumedang menanam kacang koro dicoba untuk bahan, dan katanya tidak mengurangi kalori semoga berhasil dan kita tidak tergantung negara lain. Namun yang sangat kita sesalkan sampai saat ini banyak ahli pertanian dan Indonesia tidak kurang karena banyak varian kedelai, tapi keberpihakan pemerintah kepada sektor pertanian kurang dan ini yang diharapkan.

Kalau petani mau bangkit tanpa dukungan pemerintah sulit, karena kedelai itu tanaman agak cengeng, istimewa dan costnya lebih tinggi dari padi, jadi perlu keberpihakan peratiian oleh pemerintah dan kepada kami," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved