Timnas Indonesia

Reaksi PSSI Jadi Sorotan Setelah Mees Hilgers Dihujat Akibat Batal Naturalisasi

Dua nama pemain yakni Mees Hilgers dan Kevin Diks batal naturalisasi akibat tak mendapatkan restu orang tuanya

Editor: Slamet Teguh
FCTWENTE.NL
Pemain muda FC Twente, Mees Hilgers 

TRIBUNSUMSEL.COM - PSSI tampaknya benar-benar ingin memperkuat Timnas Indonesia.

Salah satu cara yang dilakukan ialah dengan program naturalisasi.

Sejumlah pemain keturunan dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengingatkan netizen Indonesia agar berjiwa besar bukan menghujat setelah Mees Hilgers dan Kevin Diks batal naturalisasi.

Seperti diketahui, dua nama pemain yakni Mees Hilgers dan Kevin Diks batal naturalisasi akibat tak mendapatkan restu orang tuanya.

Dengan tidak diizinkannya Mees Hilgers naturalisasi dan membela timnas Indonesia, akin instagramnya pun langsung banjir hujatan netizen.

Warganet Indonesia berbondong-bondong menghina dan menghantam hujatan ke Mees Hilgers.

Sejumlah netizen bahkan terus menyeruakan aksi unfollow berjamaah karena pecinta sepak bola Tanah Air kecewa dengan bek FC Twente tersebut.

Pada dasarnya netizen Indonesia berbondong-bondong seperti ini bukan hal yang baru.

Indonesia memang dikenal dengan negara yang memiliki kegiatan media sosial paling aktif.

Sehingga bukan hal baru apabila hal seperti ini mereka mencuri banyak perhatian Indonesia untuk kepentingan mereka.

Namun, dalam hal ini Hasani Abdulgani mengatakan bahwa apa yang dilakukan netizen Indonesia itu tidak benar.

Sebab Mees Hilgers menolak dinaturalisasi atau berkewarganegaraan Indonesia tentu ada alasan tersendiri.

Menurut Hasani Mees Hilgers dan keluarga pastinya punya alasan kuat akhirnya menolak untuk bergabung.

Hasani Abdulgani menjelaskan bahwa bagi pemain yang tengah naik daun itu memang bukan keputusan yang mudah.

Halaman
123
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved