Nakes di RSUD Rupit Muratara Swab Antigen Rutin per Minggu, Bila Positif Baru PCR

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Manajemen RSUD Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) berencana menggelar tes swab rutin kepada tenaga kesehatan dan pegawai lainnya.

Itu bagian dari upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 di internal mereka seiring terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Sumsel akhir-akhir ini.

"Kita sudah buat rencana untuk swab. Untuk petugas di IGD dan ruang isolasi dulu, bertahap," kata Direktur RSUD Rupit, dr Ladona Sianturi pada Tribunsumsel.com, Jumat (11/2/2022).

Ia menyebut tes swab kepada petugas IGD dan ruang isolasi tersebut rencananya akan dilakukan per satu minggu.

Sementara tenaga kesehatan dan pegawai lainnya di RSUD Rupit direncanakan akan diswab per dua minggu.

"Kalau petugas di IGD dan ruang isolasi itu akan diswab per satu minggu. Untuk yang lain itu akan diswab per dua minggu, rencananya begitu," ujar Ladona.

Bila nantinya ditemukan kasus positif Covid-19, maka akan dilakukan penanganan selanjutnya per klaster.

Dalam melakukan tes swab per pekan tersebut, manajemen RSUD Rupit menggunakan swab antigen.

Setalah ada yang positif antigen, barulah dipastikan lagi dengan swab PCR.

"Kita tidak PCR swab-nya. Kita hanya antigen. Kecuali bila ditemukan antigen positif baru kita lakukan PCR," ujar Ladona.

Baca juga: Swab Massal Nakes dan Karyawan RSMH, Kemungkinan Ada Tambahan Kasus Positif, Layanan Tetap Berjalan

Satu Kasus Setelah 3 Bulan

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muratara, dr Henny mengatakan kasus aktif Covid-19 di daerah ini sekarang masih satu kasus.

Satu kasus tersebut kembali muncul setalah tiga bulan Muratara berstatus nol kasus Covid-19 sejak awal November 2021 lalu.

"Kasus aktif kita masih satu," katanya.

Ia menyebut satu kasus positif itu diketahui dari seorang warga Muara Kulam Kecamatan Ulu Rawas saat hendak operasi di Kota Palembang.