Berita Kriminal

Bupati Langkat Bersikeras Kerangkeng Itu Tempat Pembinaan Meski Sudah Banyak yang Tewas

Bupati Langkat Bersikeras Kerangkeng Itu Tempat Pembinaan Meski Sudah Banyak yang Tewas

TRIBUN MEDAN/HO
Kondisi penjara yang berada di dalam rumah Bupati Langkat Terbit Rencana, Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala. 

"(Korban meninggal) diduga lebih dari tiga orang," ucap Anam.

Anam menduga korban meninggal lebih dari tiga orang berdasarkan temuan-temuan sebelumnya.

Saat awal, Anam mengaku mendengar informasi korban meninggal hanya satu, kemudian beberapa waktu lalu dia mendengar korban meninggal menjadi tiga orang.

"Sebenarnya angka tiga itu, angka Sabtu kemarin, itu yang kami bilang lebih dari satu. Dan saat ini kami sedang mendalami lagi, karena potensial juga nambah," ujar Anam.

Salah satu dari korban meninggal setelah seminggu dikurung.

"Dicek lah ke sesama anggota keluarga kapan diantar, kapan diterima jenazahnya, dan lain-lain akhirnya ketemu memang seminggu (meninggal)," ujar dia.

Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin-angin terkait temuan kerangkeng manusia di rumahnya juga mengakui ada yang meninggal.

"Enggak ngomong jumlah orang tapi bahwa ada yang meninggal iya (mengakui)," tutur Anam.

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan memberikan sebagian temuannya terkait kerangkeng manusia di rumah Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin-angin ke Polda Sumatra Utara (Sumut).

Data yang diberikan sudah mempunyai bukti kuat.

"Ketika ada informasi solid kita dapatkan kami langsung memberikan rekomendasi pada Kapolda (Sumut)," ucap Anam.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved