Berita Polres Ogan Ilir
Satlantas Polres Ogan Ilir Timbun Jalan Rusak di KM 18 Palembang-Indralaya
Satlantas Polres Ogan Ilir berinisiatif menimbun jalan berlubang di KM 18 Jalan Lintas Palembang-Indralaya
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Demi menjaga kenyamanan pengendara yang melintasi jalan Palembang-Indralaya, Satlantas Polres Ogan Ilir berinisiatif menimbun jalan berlubang.
Penimbunan titik jalan berlubang ini dilakukan di seputaran Jembatan Kurung di Kilometer 18 jalan lintas Palembang-Indralaya.
Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandhy, melalui Kasat Lantas AKP M. Alka mengatakan, titik jalan rusak tersebut berada di wilayah Desa Sukarami, Kecamatan Pemulutan.
"Tadi sore perbaikan jalan di titik kilometer 18 jalan Palembang-Indralaya. Itu hanya upaya membantu pengendara agar nyaman berkendara," kata Alka kepada wartawan, Jumat (4/2/2022) petang.
Kondisi jalan yang diguyur hujan, menimbulkan genangan di titik yang berlubang.
Kegiatan penimbunan jalan rusak ini dipimpin Kanit Turjawali Satlantas Polres Ogan Ilir, Ipda Ramon.
Bahkan Ramon juga turut memainkan cangkul, menutupi jalan berlubang dengan material batu koral.
"Setidaknya, perbaikan jalan ini bisa membantu pengendara agar tidak terjebak di jalan berlubang yang bisa mengakibatkan kecelakaan," kata Alka.
Ini bukan kali pertama Satlantas Polres Ogan Ilir berinisiatif menimbun jalan berlubang.
Setidaknya untuk tahun ini, sebelumnya kegiatan serupa juga dilakukan di wilayah Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, pads pertengahan Januari lalu.
Penimbunan jalan berlubang dilakukan di Simpang PGRI dan Simpang Taman Pancasila, Kelurahan Timbangan.
Menggunakan peralatan berupa cangkul dan sekop, petugas yang biasa mengatur lalu lintas, melakukan pekerjaan yang biasa digarap pekerja konstruksi.
Baca juga: Lakukan Pengembangan, Polres Ogan Ilir Janji Ungkap Kasus Narkoba di Kerinjing OI Dalam 3 Hari
Material berupa koral pun dipilih untuk menimbun jalan, agar paling tidak dapat nyaman dilalui pengendara.
"Ini kami lakukan untuk melayani pengendara di jalan dan juga upaya mengantisipasi kecelakaan. Apalagi lalu lintas di kedua lokasi tersebut cukup padat di jam-jam tertentu," ujar Alka ketika itu.
