Berita Papua

Profil Pratu Rahman Prajurit TNI yang Gugur Saat Evakuasi Serda Rizal dan Pratu Baraza, Ditembak KKB

Pratu Rahman Tomilawa adalah prajurit pemberani yang juga berdinas di kesatuan yang sama dengan kedua rekannya yang gugur, Yonif Raider 408/Suhbrastha

Editor: Weni Wahyuny
(tribun papua)
Bupati Puncak Willem Wandik membesuk jenazah rajurit TNI dari Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH saat berada di Puskesmas Ilaga, Kabupaten Puncak, Kamis (27/1/2022). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Profil singkat Pratu Rahman Tomilawa prajurit TNI yang gugur ditembak KKB di Papua,

Pratu Rahman gugur usai Serda Muhammad Rizal Maulana Arifin dan Pratu Baraza gugur lebih dulu dalam serangan di Desa Tigilobak, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis, (27/1/2022).

Pratu Rahman gugur saat mengevakuasi dua rekannya itu, yakni Serda Rizal dan Pratu Baraza.

Siapa sebenarnya Pratu Rahman ?

Pratu Rahman Tomilawa adalah prajurit pemberani yang juga berdinas di kesatuan yang sama dengan kedua rekannya yang gugur, Yonif Raider 408/Suhbrastha.

Pratu Rahman Tomilawa berdinas di kesatuan yang bermarkas di Sragen.

Lalu dia mendapatkan penugasan operasi di Papua.

Baca juga: Sosok Serda Rizal TNI yang Gugur Akibat Serangan KKB, Prajurit Batalyon Raider 408/Suhbrastha

Yonif Raider 408/Suhbrastha yang merupakan batalyon infanteri elite organik di bawah Kodam IV/Diponegoro.

Yonif Raider Mekanis 408/SBH sekarang berada di bawah komando langsung Korem 074/Warastratama yang berkedudukan di Jl. Sukowati, Kabupaten Sragen.

Markas Komando Yonif RM 408/SBH berada di Kabupaten Sragen, Markas Kompi Senapan A berada di Kabupaten Sragen, Kompi Senapan B berada di Jl. Perintis Kemerdekaan, Kabupaten Boyolali, Kompi Senapan C, Kompi Bantuan dan Kompi Markas berada di Kabupaten Sragen.

Pratu Rahman Tomilawa berasal dari Maluku Tengah.

Jenazahnya akan diterbangkan ke Maluku Tengah Jumat (28/1/2022).

Dijadwalkan, upacara pemakaman akan dipimpin oleh Pangdam XVI/Patimura.

Baca juga: Serda Rizal dan Pratu Baraza Gugur Diserang KKB Papua, OPM Mengaku Bertanggung Jawab

Serangan beruntun

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, penyerangan itu terjadi di Pos TNI Gome saat pergantian petugas jaga.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved