Berita Nasional

Begini Respon Panglima TNI Jenderal Andika Setelah 3 Prajurit Dibunuh KKB : TNI Diserang

Bahkan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berjanji mengejar para pelaku yang menyebabkan gugurnya tiga prajurit TNI di Distrik Gome, Kabupaten Punca

Tangkapan Layar YouTube Kompas TV dan YouTube TNI AD
Andika Perkasa (kiri), Dudung Abdurachman (kanan). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Teroris KKB di Papua kembali membunuh prajurit TNI yang sedang bertugas.

Tidak tanggung-tanggung, KKB membunuh tiga prajurit TNI langsung.

Hal ini membuat TNI akan bereaksi mengejar para KKB tersebut.

Bahkan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berjanji mengejar para pelaku yang menyebabkan gugurnya tiga prajurit TNI di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.

Jenderal Andika mengatakan dirinya sudah mempelajari kasus penyerangan yang dilakukan KKB tersebut berdasarkan penjelasan dari sejumlah pihak.

"Sudah kami pelajari sejak tadi malam berdasarkan penjelasan dari beberapa individu yang berada di wilayah Ilaga dan seluruh jajaran di Kodam Cenderawasih. Bahwa sebetulnya dari pihak TNI tidak ada sedikitpun melakukan usaha provokasi," ujar Jenderal Andika Perkasa kepada Tribun-Papua.com, di Rimba Papua Hotel Timika, Jumat (28/1/2022).

Menurutnya, prajurit dari Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH hanya melakukan tugas rutin.

"Justru pada saat tugas lalu kami diserang," ujarnya.

Diketahui tiga prajurit TNI gugur di antaranya Serda Rizal, Pratu Baraza, dan Pratu Rahman.

Sedangkan satu prajurit atas nama Syaiful kondisi kritis karena mengalami luka cukup serius.

"Saya sendiri dan pejabat Mabes TNI tadi malam sudah mengunjungi mereka dan memberikan penghormatan terakhir terhadap tiga prajurit kami yang gugur," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved