Gerebek Kampung Narkoba OI

Kronologis Gerebek Kampung Narkoba di OI, Polisi Beri Tembakan Peringatan, 4 Warga Coba Kabur

Polisi mengamankan empat orang terkait aktivitas peredaran narkoba di wilayah Kerinjing, Ogan Ilir, Selasa (25/1/2022) petang.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/AGUNG DWIPAYANA
Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy mengungkapkan kronologis penggerebekan Kampung Narkoba di wilayah Kerinjing, Ogan Ilir, Selasa (25/1/2022) petang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Polisi mengamankan empat orang terkait aktivitas peredaran narkoba di wilayah Kerinjing, Ogan Ilir, Selasa (25/1/2022) petang.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandhy mengatakan, keempat orang diamankan setelah polisi menerima laporan dari masyarakat.

"Ada laporan dari masyarakat sehingga kami tindaklanjuti," kata Yusantiyo kepada wartawan, Rabu (26/1/2022) petang.

Saat melakukan penggerebekan, lanjut Yusantiyo, target yang akan diamankan sempat mencoba melarikan diri.

Polisi lalu memberikan tembakan peringatan ke udara.

"Itu (tembakan ke udara) sebagai peringatan karena berusaha melarikan diri," terang Yusantiyo.

Petugas dari Satnarkoba Polres Ogan Ilir pun mengamankan empat orang beserta barang bukti narkoba berupa sabu dan amunisi senjata api.

Namun Yusantiyo belum bersedia menyebutkan berapa banyak jumlah sabu tersebut.

Begitu juga dengan identitas keempat orang yang kini masih dalam pemeriksaan itu, belum dapat disebutkan.

"Namanya A, B, C, D," kata Yusantiyo merahasiakan identitas keempatnya.

Namun menurut Yusantiyo, keempat orang yang diamankan masih terkait dengan sindikat narkoba di Kerinjing yang diamankan pada Januari tahun lalu.

"Masih ada kaitannya," ungkap Yusantiyo.

Saat disinggung perihal sumber narkoba yang beredar di Kerinjing, Yusantiyo mengatakan saat ini polisi masih melakukan pendalaman.

Termasuk mencari kemungkinan pelaku lainnya yang masih berkaitan dengan empat orang yang diamankan.

"Masih dilakukan pengembangan. Nanti rilis lengkapnya akan kami sampaikan setelah proses penyelidikan dan pengembangan rampung," kata Yusantiyo.

Baca juga: Buron Setahun,Pembobol Toko di Muratara Diringkus, Sempat Cekik Anak Korban

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved