Ardhito Pramono Narkoba
Pengakuan Ardhito Pramono Pakai Ganja Sejak 2011, Sempat Berhenti Tapi Aktif Lagi 2020
Kepada polisi, Ardhito mengaku sudah konsumsi ganja sejak 2011. Sudah berhenti, namun Ardhito kembali konsumsi barang haram itu.
Endra mengatakan, Ardhito Pramono mengonsumsi narkoba untuk dirinya sendiri.
"Adapun alasan tersangka dalam penggunaaan narkotika adalah untuk bisa memberikan rasa tenang."
"Kepunyaan ganja ini untuk konsumsi sendiri, jadi tidak berbagi kepada orang lain," pungkas Endra.
Kronologi Penangkapan Ardhito Pramono
Dalam kesempatan itu, Endra turut mengungkapkan kronologi penangkapan Ardhito Pramono.
Ia menjelaskan, pihaknya menerima aduan masyarakat soal adanya penyalahgunaan narkotika.
Mendapati itu, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat langsung melakukan pendalaman.
"Kronologi singkat pengungkapkan kasus ini, tentunya berawal dari adanya laporan masyarakat."
"Hasil penyelidikan mengarah kepada tersangka sering menggunakan narkotika," terang Endra.
Hasil pengembangan dari sebuah daerah di Jakarta Barat, mengarahkan pada Ardhito Pramono.
"Bermula dari suatu TKP di daerah Jakarta Barat, yaitu di wilayah Kebun Jeruk."
"Dilakukan pengembangan, akhirnya memang berakhir ditangkapnya tersangka," tambahnya.
Pihak kepolisian juga berhasil mengamankan beberapa barang bukti dalam kasus ini.
Di antaranya berupa dua plastik klip berisi ganja dengan berat kotor 4,80 gram.
Selain itu, Endra mengatakan, ditemukan pil Aplrazolam yang memiliki resep dokter.