Berita Palembang

Keberadaan Wawako Juga Sempat Dicari, Finda Tinjau Warga Banjir di Kecamatan Sako

Dua sosok penting yakni Walikota Palembang, Harnojoyo dan Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda sempat dicari keberadaanya oleh warga disaat b

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Moch Krisna
SRIPO/RAHMALIYA
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Sri Hidayatun

TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG-
Dua sosok penting yakni Walikota Palembang, Harnojoyo dan Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda sempat dicari keberadaanya oleh warga disaat banjir mengepung hampir diseluruh titik atau wilayah di kota Palembang, Sabtu (25/12/2021) kemarin.

Pasalnya, keberadaan keduanya sangat penting mengurusi warga disaat mendapatkan musibah ini. Namun yang terlihat hanyalah Gubernur Sumsel, Herman Deru dan Sekda Kota Palembang, Ratu Dewa yang terlihat turun tangan langsung.

Satu hari pasca banjir, Finda, sapaan akrab Wawako ini turun langsung meninjau banjir yang terletak di kecamatan Sako.

Dengan menggunakan kaos panjang hitam dan celana hitam ia pun turun langsung melihat keadaan warganya.

"Hampir sebagian besar di kecamatan kota Palembang ini terendam banjir akibat hujan deras kemarin," ujarnya, Minggu (26/12/2021).

Dari 18 kecamatan yang ada, sebanyak 9 hingga 10 kecamatan mulai dari Sako, Kemuning, IT 1, IT 2, IT 3 dan lain sebagainya terendam banjir.

"Namun berdasarkan laporan hari ini dan pantauan kita hari ini sebagian besar wilayah sudah mulai surut dan hanya beberapa titik saja," ungkap dia.

Kata dia, pihaknya terus berupaya dan telah meminta kepada pihak terkait untuk terus melakukan upaya percepatan agar banjir ini cepat surut.

"Kita akan optimalkan pompa-pompa yang ada 8 saat ini dan juga normalisasi anak sungai sehingga saat debit air tinggu karena curah hujan tidak terjadi lagi keadaan seperti ini," ungkap dia.

Sementara itu, Nyomo salah satu warga mengaku akibat banjir yang terjadi kemarin memang rumahnya ikut terendam bersama puluhan warga komplek Bumi Sako Damai lainnya.

"Baru tadi pagi mulai surut, kemarin banjir mulai masuk pagi jam 6 dan semakin siang semakin tinggi hingga lutut orang dewasa," ungkap dia.

Dan saat surut ini, kata dia barulah ia dan keluarga bisa membersihkan rumahnya yang terendam.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved