Liga 2 Indonesia

Jelang Laga Sriwijaya FC vs RANS Cilegon FC di Liga 2 : Nilmaizar Sebut Semua Ditentukan di Lapangan

Duel hidup mati akan tersaji di pekan ke-3 babak 8 besar Liga 2 2021 antara Sriwijaya FC kontra RANS Cilegon FC dan Persis Solo melawan Persiba.

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Media Officer Sriwijaya FC
Pelatih Kepala Sriwijaya FC Nilmaizar, saat sesi wawancara setelah latihan sore 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC akan menjalani pertarungan hidup mati melawan RANS Cilegon FC untuk bisa tembus ke semifinal Liga 2 musim ini.

Laskar Wong Kito wajib menang di laga terakhir melawan tim selebritis, RANS Cilegon FC apabila ingin melaju ke babak semifinal.

Pertandingan akan berlangsung pada Rabu (22/12/21) pukul 21.00 WIB malam di Stadion Wibawa Mukti Cikarang.

Jelang pertandingan terakhir babak 8 besar, Nilmaizar menginstruksikan anak asuhnya untuk tidak memikirkan hasil Persis Solo melawan Persiba Balikpapan.

Sebab, pada hari dan waktu yang sama, Persis Solo dan Persiba Balikpapan juga akan bertarung di pekan terakhir babak 8 besar Liga 2.

"Kita tidak memikirkan apa yang dilakukan oleh Persiba Balikpapan dan Persis Solo itu urusan mereka, tapi urusan kita bagaimana kita bisa memenangkan pertandingan melawan RANS," ujar Nilmaizar saat sesi wawancara.

Baca juga: Sejarah Panjang Sriwijaya FC dan Rahmad Darmawan : Dari Raih Double Winner Hingga Berjuang di Liga 2

Baca juga: Sikap Pantang Menyerah Nil Maizar, Sriwijaya FC Siap Tampil All Out Kala Melawan RANS Cilegon FC

Baca juga: Hitung-hitungan Peluang Sriwijaya FC Lolos Ke Semifinal Liga 2 2021 Usai Kalah Dari Persis Solo

Meski Laskar Wong Kito unggul secara head to head atas calon lawannya pada Rabu nanti, Dedi Hartono cs kurang diunggulkan karena secara kualitas punggawa The Prestige Phoenix memiliki pemain yang mumpuni.

Dari dua pertandingan terakhir di Grup X, tim yang dimiliki Raffi Ahmad itu juga berhasil mencatatkan statistik yang bagus dengan stastistik 6 kali memasukkan dan 4 kali kemasukan.

Belum lagi barisan para mantan yang siap memberikan kejutan dan meneror gawang Sriwijaya FC.

Kendati demikian, pelatih berusia 51 tahun itu tetap yakin, anak asuhnya bisa memberikan penampilan terbaiknya dalam pertandingan nantinya.

"Ya sama tuhan tidak ada yang tak mungkin, pertandingan itu bukan masalah menang dan kalah pertandingan itu adalah masalah berjuang keras dari menit awal hingga akhir,"

"Okelah RANS menang melawan Solo dan Balikpapan, tapi sama kita kan belum, jadi besoklah penentuannya bagaimana hasilnya," tutupnya.

Sriwijaya FC setidaknya harus menang dengan defisit 2 gol di pertandingan terakhir apabila ingin memperpanjang nafas di perhelatan Liga 2.

Faktor head to head bisa menjadi senjata pamungkas apabila Sriwijaya FC berhasil mewujudkan misinya di laga terakhir nanti.

Tim yang bermarkas di Gelora Sriwijaya Jakabaring ini punya rekor bagus kala berhadapan dengan RANS Cilegon FC yang sebelumnya bernama Cilegon United.

Wakil Sumatera Selatan ini berhasil meraih satu kemenangan, satu hasil imbang dan belum terkalahkan selama pertemuannya.

Baca artikel dan berita lainnya langsung dari Google News Tribun Sumsel.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved