Berita Ogan Ilir
Desa Burai Ogan Ilir Raih Peringkat 5 Desa Wisata Terbaik Kategori CHSE pada ADWI 2021
Desa Wisata Ekowisata Burai meraih penghargaan pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Desa Wisata Ekowisata Burai meraih penghargaan pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan proses panjang persiapan dan pemilihan sebelum menggelar ADWI 2021.
Malam puncak ADWI 2021 berlangsung di Jakarta, Selasa (7/12/2021) malam ditayangkan secara langsung melalui saluran YouTube Kemenparekraf.
Ada tujuh kategori pada ADWI 2021, yakni kategori konten kreatif, desa digital, homestay, toilet umum, suvenir, CHSE dan daya tarik wisata.
Desa Wisata Ekowisata Burai, sebagai satu-satunya desa di Sumatera Selatan yang sebelumnya masuk 50 besar ADWI, meraih peringkat 5 desa wisata terbaik kategori Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability atau CHSE.
"Peringkat 5 desa wisata terbaik kategori CHSE pada ADWI 2021 diraih Desa Burai di Ogan Ilir, Sumatera Selatan," kata Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI), Fatma Lestari saat membacakan daftar peraih penghargaan, dilihat di YouTube Kemenparekraf, Rabu (8/12/2021).
Adapun peringkat keempat hingga pertama pada kategori ini secara berurutan yakni Desa Wisata Sesaot di Lombok Barat Nusa Tenggara Barat (NTB), Desa Wisata Kampung Majapahit Bejijong di Mojokerto Jawa Timur, Desa Wisata Rejowinangun di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Desa Wisata Kampung Betawi di DKI Jakarta.
Ini bukan kali pertama Desa Burai meraih penghargaan prestisius di tingkat nasional.
Sebelumnya, desa yang terletak di Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir ini meraih juara kedua kategori Ekowisata Terpopuler pada Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020.
Para pemenang ADWI 2021 berhak membawa pulang trofi dan hadiah uang Rp 30 juta untuk juara 1 di setiap kategori, Rp 25 juta untuk juara kedua, Rp 20 juta untuk juara ketiga, Rp 15 juta untuk juara keempat dan Rp 10 juta untuk juara kelima.
Sementara, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan pengalamannya selama melakukan kunjungan ke 50 desa wisata yang sebelumnya terpilih pada ADWI 2021.
"Seluruh desa yang kami kunjungi memiliki keunikan dan kesan tersendiri yang tentunya patut dibanggakan," ucap Sandiaga.
Baca juga: Ika Prihadi Jabat Kalapas Kelas II A Lubuklinggau Gantikan Imam Purwanto, Bukan Orang Baru
Baca berita lainnya langsung dari google news.