Berita Nasional
PDIP Serang Anies Baswedan Lagi, Sebut Uang Ratusan Miliar Warga Jakarta Sia-Sia Untuk Formula E
Politisi PDIP Gilbert Simanjuntak memberi kritik pedas terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang ngotot menggelar Formula E pada 2022
Selain itu, nantinya ajang balap mobil listrik bertaraf Internasional ini bakal ditonton dilebih dari 170 negara.
"Karena ini branding negara yang kita musti sama-sama suksesi dalam kegiatan formula E di Jakarta. Konsep yang dilakukan adalah bukan konsep event biasa karena ini event Internasional, akan ditonton lebih dari 170 negara," jelasnya di Balai Kota DKI, Senin (29/11/2021).
Politisi NasDem ini pun berani menerima tanggung jawab besar sebagai ketua pelaksana lantaran satu alasan, yakni kepentingan bangsa.
Ia berharap hadirnya Formula E yang direncanakan pada 4 Juni 2022 mendatang memiliki dampak ekonomi bagi sejumlah sektor.
Sehingga pemulihan ekonomi bisa meningkat dari hadirnya ajang balap ini.
"Mudah-mudahan ini punya efek ekonomi yang diprogramkan oleh pemerintah yaitu pemulihan ekonomi yang tahun depan Insyaallah mudah-mudahan semua terselenggara baik dari ada MotoGP, Formula E."
"Mudah-mudahan Mandalika bisa digunakan oleh Formula 1. ini upaya, kalau ini ada ini sangatlah luar biasa membuat efek ekonomi dalam pemilihan yang diprogramkan pemerintah," tandasnya.
Peran Penting Presiden Jokowi
Sahroni mengungkapkan, sosok Presiden Jokowi tidak bisa dilepaskan dari balap mobil listrsik ini.
Sebagai orang nomor satu di Indonsia, Jokowi harus mengetahui perkembangan Formula E, termasuk keputusan-keputusan pentingnya.
Sahroni akan ke Istana Negara untuk melaporkan progres Jakarta E-Prix yang diinisiasi Gubernur Anies Baswedan itu.
"Setelahnya baru kita akan menghadap Pak Presiden meminta lanjutan arahan karena ini branding negara. Kami harus melaporkan ini kepada bapak Presiden, bukan melibatkan presiden terkait dengan penyelenggaraan," katanya.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini pun memastikan penyelenggaraan Formula E sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak Pemprov DKI bersama FEO.
"Penyelenggaraan semua totally kita yang akan mempertanggungjawabkan, karena ini event Internasional maka ini harus dilaporkan dan melaporkan kepada Bapak Presiden," lanjutnya.
Adapun rencana penetapan lokasi sirkuit Formula yang terus digodok oleh pihak penyelenggara. Sehingga nantinya satu dari lima lokasi alternatif bisa diumumkan sebelum Natal.
"Masalah (venue) semoga sebelum Natal kita akan umumkan, tapi tunggu survei dari FIA. Kalau FIA bilang go head, kami panitia akan mengumumkan langsung," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul PDIP Semprot Anies Lagi: Formula E Dibilang Tak Dikenal, Uang Ratusan Miliar Warga Jakarta Sia-Sia.