Berita Nasional

PDIP Serang Anies Baswedan Lagi, Sebut Uang Ratusan Miliar Warga Jakarta Sia-Sia Untuk Formula E

Politisi PDIP Gilbert Simanjuntak memberi kritik pedas terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang ngotot menggelar Formula E pada 2022

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribun Manado
PDIP Serang Anies Baswedan Lagi, Sebut Uang Ratusan Miliar Warga Jakarta Sia-Sia Untuk Formula E 

Para mahasiswa juga menyayangkan keputusan Anies yang tetap ngotot menggelar Formula E di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.

Apalagi, uang komitmen Rp560 miliar yang sudah dibayar sejak 2019 lalu tak bisa ditarik lagi.

"Formula E itu bukan program produktif yang harus diselesaikan Pemprov. Dana Rp560 miliar itu bisa dialokasikan untuk rakyat miskin yang lebih membutuhkan," ujarnya kepada awak media.

Dibandingkan menggelar Formula E pada 2022 mendatang, Anies juga diminta fokus membenahi perekonomian masyarakat, khususnya UMKM.

Sebab, pandemi yang sudah melanda sejak 2020 lalu menyebabkan roda perekonomian tak berjalan dengan baik.

"Banyak rakyat yang membutuhkan bantuan, banyak usaha kecil yang butuh dana untuk membangkitian usaha mereka," tuturnya.

Baca juga: Ahmad Sahroni Sebut Peran Jokowi Sangat Penting Untuk Ajang Formula E Karena Jadi Branding Indonesia

Baca juga: Anies Baswedan Sebut Formula E Harus Digelar di Jakarta Untuk Menyongsong Pemindahan Ibu Kota Negara

Kata Anies

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, balap Formula E pada Juni 2022 mendatang, dilaksanakan untuk menyongsong pemindahan ibu kota.

Sebab, Jakarta akan tetap menjadi pusat perekonomian di Indonesia meski tak lagi menyandang status ibu kota.

"Event Formula E diharapkan bisa makin menyongsong peran Jakarta sebagai salah satu pusat perekonomian dan ini mengantisipasi situasi Jakarta sesudah ibu kota berpindah," ucapnya, Senin (29/11/2021).

Tak hanya itu, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga berharap, kegiatan seni dan budaya tetap akan berjalan meski ibu kota dipindah ke Kalimantan.

"Kita tahu bahwa ibu kota akan berpindah dan kita berharap Jakarta terus tetap menjadi pusat kegiatan perekonomian, pusat kegiatan budaya, dan pusat kegiatan seni, dan itu diharapkan berjalan terus," ujarnya.

Bukan Event Biasa

Sementara, Sekjen Ikatan Motor Indonesia (IMI) sekaligus Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni ungkap Formula E bukan event biasa.

Ia menyebut Formula E merupakan branding atau citra negara Indonesia yang memang diselenggarakan di Ibu Kota.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved