Jelang KS Tiga Naga vs Sriwijaya FC : Nil Maizar Tetap Incar Poin Penuh Meski Sudah Dipastikan Lolos

"Tinggal strategi pelatih dan kemauan pemain untuk merancang ini supaya jangan  kalah, bagaimana caranya kita jangan kecolongan lagi," kata Nefi yang segera pensiun dari PNS Pendam II Sriwijaya. 

Perempat-final akan terbagi dua grup, yakni grup X dan grup Y.

Di grup X akan dihuni juara grup A, runner-up grup B, juara grup C, runner-up grup D.

Sedangkan di grup Y akan dihuni juara grup B, runner-up grup A, juara grup D, runner-up grup C.

Selanjutnya di babak semifinal nantinya akan mempertemukan juara grup X melawan runner-up grup Y. Dan runner-up grup X melawan juara grup Y.

Kemudian play-off peringkat ketiga antara tim semi-final 1 yang kalah melawan tim semi-final 2 yang kalah.

Barulah Grand Final mempertemukan antara tim pemenang semi-final 1 melawan tim pemenang semi-final 2.

"Biasanya kalau kita juara grup lebih utama karena lawan yang akan kita hadapi runner-up grup lain."

"Runner-up itu biasanya lebih rendah atau lebih lemah dari juara grup mungkin lebih ringan," kata mantan pemain PS Palembang, PSAD, Porlin, Liga Mahasiswa Jakarta.

Menurut mantan pelatih PSAD, PS Palembang, kalau nantinya Sriwijaya FC asuhan Nil Maizar bakal bertemu dengan grup B di sana ada Persis Solo dan Rans Cilegon. 

"Menurut saya lebih baik memilih kita menjadi juara grup kita akan ketemu dengan Rans, dari pada ketemu dengan Persis Solo yang ada Beto dan pemain berkualitas lainnya," kata Nefi yang merupakan pelatih Exsimbels. 

Selain keuntungan nantinya di babak delapan besar bakal bertemu runner-up grup lain, dengan menjuarai grup A setidaknya bisa membuktikan Sriwijaya FC sebagai tim berkelas dan memberikan suguhan tontonan menarik kepada publik rakyat Sumsel. 

Kemungkinan faktor X dan bertanding jika nanti digelar di Pulau Jawa, kata Nefi itu bisa saja terjadi. Untuk itu ia mengingatkan tim Laskar Wong Kito harus mempersiapkan diri. 

"Baik secara mental maupun secara kualitas pemain kita. Terutama emosi. Harus stabil dalam pertandingan. Kemungkinan terjadi ada halal demikian."

"Terpenting harus konsentrasi bagaimana cara kita meredam supaya konsentrasi, jangan sampai terpancing emosi," ujar Nefi yang juga melatih tim Kobar. 

Ia berharap sebaiknya pertandingan babak selanjutnya digelar di tempat netral agar hasilnya fair. Karena menurutnya yang terpenting selalu konsentrasi tim kita tujuan memenangkan pertandingan.

"Pelatih punya kunci di situ, bagaimana bermain menghadapi lawan ini dia harus bagaimana. Lawan dengan yang itu bagaimana," terangnya. 

Pasca berhasil memenangkan laga kedelapan babak penyisihan Liga 2 Grup A dengan menekuk KS Tiga Naga dengan skor 2-1 di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru Riau, Rabu (17/11/2021), tim Muba Babel United makin percaya diri menatap asa lepas dari zona degradasi.

Berada di dasar klasemen dengan modal poin 6 dari delapan kali bertanding, MBU bisa berpeluang aman dari degradasi dengan asumsi meraih kemenangan di dua laga sisa sehingga poinnya menjadi 12.

Setidaknya ada dua tim yang bisa ditumbalkan oleh Head coach Muba Babel United, Ibnu Grahan untuk menggantikan posisi mereka di juru kunci pada akhir babak penyisihan nanti.

Kedua tim itu yakni Semen Padang FC dengan poin 7 ataukah KS Tiga Naga yang mengantongi 8 poin.

Banyak yang memprediksi satu-satunya peluang besar tim berjuluk Laskar Ranggonang untuk bisa meraih poin penuh pada saat Semen Padang di Stadion Kaharuddin Nasution Pekanbaru, Senin (22/11/2021) pukul 20. 30 nanti.

"Fokus utama anggap saja lawan Semen Padang nanti adalah pertandingan terakhir," ungkap Head coach Muba Babel United, Ibnu Grahan usai menggelar latihan di Stadion Minimal Universitas Islam Riau, Jumat (19/11/2021).

Setidaknya dengan nantinya berhasil memenangkan laga dengan Semen Padang, tim berjuluk Laskar Ranggonang bakal mengantongi 9 poin.

Tentunya dengan bisa mengalahkan Semen Padang akan merubah posisi juru kunci.

Namun untuk lebih aman lagi jika Muba Babel united bisa memenangkan laga pamungkasnya meskipun terbilang berat menghadapi tim tuan rumah PSPS Riau yang akan berlangsung, Senin (29/11/2021) pukul 20.30.

Sebab PSPS Riau dengan poin 12 masih mengejar peluang mendapatkan tiket lolos babak delapan besar bersaing dengan PSMS Medan yang mengantongi 13 poin.

Peluang MBU untuk terbebas dari degradasi berharap jika dua kali laga sisa Semen Padang kalah.

Sementara KS Tiga masih terancam dari zona degradasi dengan modal poin 8 saat ini. Dua tim papan di bawahnya yakni Muba Babel United (6 poin) dan Semen Padang FC (7 poin) bisa mengancam posisi KS Tiga Naga jika kedua tim tersebut mendapatkan poin tambahan dari dua laga sisanya. (fiz)