KPK Kembali Periksa 6 Saksi, Dugaan Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Muba

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sejumlah pejabat di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (10/11/2021).

Pemeriksaan dilakukan untuk mengungkap lebih lanjut dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Muba tahun anggaran 2021 yang juga menjerat Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin.

"Pemeriksaan kembali dilakukan di Satbrimobda Sumatera Selatan Jalan Srijayanegara Bukit Besar Kelurahan Bukit Lama Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang," ujar Juru Bicara KPK, Ali Fikri.

Diketahui ada 6 pejabat di Kabupaten Muba yang kali ini dipanggil sebagai.

Adapun identitas mereka adalah A Fadli Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Muba, Arwin Kabid Penataan Ruang Dinas PUPR Kabupaten Muba, Bram Rizal Kabid Bina Jasa Konstruksi dan Penerangan Jalan Umum Dinas PUPR Kabupaten Muba.

Ada juga Nelly Kurniati Kabid Pengembangan dan Pengendalian Dinas PUPR Kabupaten Muba, Rudianto Sekretaris Badan Diklat Kepegawaian Daerah Pemkab Musi Banyuasin / PPK pada Dinas PUPR Kabupaten Muba dan Alex Sanutra
Operator Komputer Pokja Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten.

Seperti diketahui, kasus ini telah banyak menyeret sejumlah nama di lingkup pemerintah Kabupaten Muba, termasuk Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin.

Selain itu ada juga Herman Mayori, Kadis PUPR Kabupaten Musi Banyuasin, Eddi Umari

Kabid SDA / PPK Dinas PUPR Kabupaten Banyuasin, Suhandy Swasta (Direktur PT Selaras Simpati Nusantara), Irfan Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Banyuasin, Mursyid Ajudan Bupati, Badruzzaman Staf Ahli Bupati Fadly Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR.

Baca juga: BREAKING NEWS: Siswi SMP di Musi Rawas Buang Bayi Baru Dilahirkan, Hasil Hubungan Gelap

Baca berita lainnya langsung dari google news.