Si Bungsu Tak Berhenti Menangis, Pasutri Hanyut di Sungai Macak OKUT Tinggalkan 2 Anak Masih Kecil

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Almarhum Abdul Ghofur (35) bersama istrinya Rusmiati (35) korban hanyut di Sungai Macak Desa Margo Rejo, Semendawai Suku III, Kabupaten OKU Timur meninggalkan dua orang anak yang masih kecil.

Anak pertamanya Reza Ahmad Ramadan (12 tahun) yang saat ini masih duduk di bangku kelas enam SD, kemudian adiknya bernama Alia Aziza Alifa (5 tahun) yang masih Tk.

Suasana duka nampak terlihat jelas di kediaman almarhum diiringi isak tangis dari keluarga korban.

Terlebih lagi anak bungsu almarhum yang tak berhenti menangis sambil digendong oleh bibinya.

Di rumah duka terlihat sanak dan saudara korban sudah berkumpul, begitu juga dengan tetangga.

Selain itu di dalam rumah duka juga sudah para keluarga beserta tetangga sedang membaca surah yasin.

Badril Munir (48) kakak kandung almarhum Abdhul Ghofur mengatakan, terkait mengenai anak almarhum nanti akan dimusyawarakan dulu bersama keluarga.

"Kita lihat bagaimana baiknya, kalau mau ikut bibinya tidak apa-apa. Kalau mau neneknya mau ngasuh juga tidak apa-apa," ujar Badril saat dijumpai Tribun Sumsel di rumah duka, Minggu (7/11/2021).

Diketahui almarhum Abdul Ghofur sudah lebih dulu ditemukan hari ini tenggelam di sungai dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 11.30 WIB.

Sedangkan istrinya sampai dengan sore ini masih dalam proses pencarian.

Hendak Menyadap Karet

Satu korban hanyut di Sungai Macak Desa Margo Rejo, Kecamatan Semendawai Suku III, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan (Sumsel), akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban bernama Abdul Ghofur (35 tahun) ditemukan sekitar 200 meter dari titik pencarian yang berada di dekat Jembatan Bambu Sungai Macak.

Jembatan yang terbuat dari bambu tersebut diduga menjadi titik lokasi korban terjatuh dan hanyut ke sungai.

Sedangkan Rusmiati (33 tahun), istri dari Abdul Ghofur masih dalam pencarian