Berita Palembang

Ini Waktu yang Tepat Sikat Gigi dan Caranya Menurut drg Zaida Dahlia Wattimena

Menyikat gigi ada cara dan aturannya. Bila tidak, justru menyikat gigi akan menyebabkan kerusakan gigi.

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/SRI HIDAYATUN
Tangkap layar live talk Sumsel Virtual Fest yang digelar Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post, Kamis (4/11/2021) di platform digital bertemakan pentingnya periksa gigi secara rutin untuk merawat gigi dan mulut, dipandu host, Lisma Noviani, Kamis (4/11/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG  - Menyikat gigi atau gosok gigi mutlak harus dilakukan untuk terus menjaga dan merawat kesehatan gigi dan mulut.

Namun menyikat gigi ada cara dan aturannya. Bila tidak, justru menyikat gigi akan menyebabkan kerusakan gigi.

Hal ini dikemukakan dokter praktik RS Bukit Asam Medika, drg Zaida Dahlia Wattimena, dalam kegiatan live talk Sumsel Virtual Fest yang digelar Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post, Kamis (4/11/2021) di platform digital.

Live talk menganggkat tema pentingnya periksa gigi secara rutin untuk merawat gigi dan mulut, dipandu Host, Lisma Noviani.

Selama ini kata drg Zaida kebanyakan masyarakat sudah terlanjur terbiasa dengan aktivitas menyikat gigi saat bangun tidur, berbarengan dengan aktivitas mandi, lalu baru sarapan pagi.

"Padahal aktivitas yang benar adalah setelah bangun tidur, silakan makan dan minum alias sarapan, lalu sikat gigi sebelum berangkat kerja atau sekolah, itu yang lebih tepat," jelas Zaida.

Menurutnya aktivitas seharian setelah sarapan tanpa gosok gigi memungkinan sisa makanan lama menempel di gigi. Sebaliknya bila setelah sarapan dilanjutkan dengan gosok gigi, akan membuat gigi lebih terjaga dan bersih.

Zaida mengatakan, menggosok gigipun ada aturannya. Pertama, gunakan bulu sikat gigi yang lembut.

"Selama ini anggapan masyarakat, bulu sikat gigi yang keras akan lebih membersihkan gigi. Padahal justru akan merusak lapisan enamel gigi.
Lalu menyikat gigi bukan dari samping ke samping tapi dari atas ke bawah.

"Gerakan membersihkan dari atas ke bawah lebih efektif membersihkan sisa makanan di sela gigi," ujar Zaida.

Di sisi lain, membersihkan lidah juga penting. Ini juga banyak dilupakan masyarakat pada umumnya.

"Setelah menggosok gigi, bersihkan lidah dengan tarikan dari belakang ke depan, tiga sampai empat kali lalu kumur. Membersihkan lidah efektif mengurangi bahkan menghilangkan bau mulut," tegas Zaida.

Ditambahkan dokter gigi muda ini, masyarakat wajib memeriksakan gigi rutin minimal enam bulan sekali ke dokter untuk terus menjaga kesehatan gigi dan mulut, mulai usia balita hingga lansia. Ini gunanya untuk mengecek kesehatan gigi terutama gigi atas, gusi, gigi berjejal, kesehatan lidah dll.

"Jangan tunggu gigi sakit baru ke dokter. Periksa gigi itu ibarat dompet. Kalau lagi gak sakit, sedikit uang yang dikeluarkan. Tapi kalo sudah sakit, costnya akan besar, makanya harus rutin dirawat," tutup Zaida.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved