Berita Nasional
Minta Jangan Samakan dengan Sunda Empire, Polisi Ungkap Kebaikan Raja Angling Dharma
Minta Jangan Samakan dengan Sunda Empire, Polisi Ungkap Kebaikan Raja Angling Dharma
TRIBUNSUMSEL.COM - Sejumlah hal unik sering terjadi di Indonesia.
Salah satunya ialah sejumlah orang yang membuat sejumlah kerajaan.
Hal ini tentu saja berbuat kritikan.
Tak hanya itu, bahkan ada kasus yang berakhir di penjara.
Beberapa hari belakangan, publik dihebohkan oleh viralnya Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang, Banten yang memiliki markas mewah dan raja yang berpenampilan nyentrik bernama Iskandar Jamaludin Firdaus (82).
Kerajaan tersebut mengaku hanya berfokus pada tujuan sosial membantu warga yang kurang mampu.
Pengakuan kerajaan tersebut didukung oleh hasil pemeriksaan pihak kepolisian.
Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah menegaskan tidak ada kegiatan Kerajaan Angling Dharma yang melawan hukum.
Ia juga mengonfirmasi bahwa kerajaan tersebut kerap membantu warga miskin.
"Hasilnya raja yang disebutkan dan viral tidak bersangkutan kerajaan. Itu murni bersangkutan suka dengan corak-corak kerajaan," katanya saat dihubungi pada Kamis (23/9/2021).
Kapolres Pandeglang juga berpesan kepada publik agar tidak menyamakan Kerajaan Angling Dharma dengan Sunda Empire.
"Jelas berbeda tentu. Karena dana membangun rumah itu berdasarkan keterangan yang kami peroleh itu berasal dari dana swadaya dan bantuan dari donatur yang datang ke rumah baginda," jelasnya.
Seperti yang diketahui, para petinggi kejajaan fiktif Sunda Empire yakni Perdana Menteri Nasri Bank, Kaisar Raden Ratna Ningrum, dan Sekretaris Jendral Ki Ageng Raden Rangga didakwa dengan pasal berlapis.
Yakni tentang penyebaran berita bohong atau hoax dan membuat keonaran di masyarakat.
Dalam persidangan virtual yang digelar di Pengadilan Negeri Kelas IA Khusus Bandung, Jalan LLRE Martadinata itu terungkap motif pendirian kerajaan yang sempat menggegerkan masyarakat bersamaan dengan Kerajaan fiktif lainnya yakni Kerajaan Agung Sejagad di Purworejo.