Bocah Tewas Ditinggalkan Orang Tua
Motif Ayah Menganiaya 2 Anaknya di PALI Hingga Si Kecil Tewas, Bermula Ibu Menolak Ajakan Mencuri
Seorang anaknya yang masih berusia 1 tahun 8 bulan tewas karena dianiaya. Setelah itu, mayatnya ditinggalkan begitu saja di sebuah bangunan kosong
TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS-Rafika ibu dari balita yang ditemukan tewas di bangunan kosong di Simpang Pintu Desa Benakat Minyak Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Pali, Sumsel, mengungkapkan kronologi penganiayaan yang diduga dilakukan suaminya, Anton.
Rafika menceritakan, sebelum anaknya Niko ( 1 tahun 8 bulan) ditemukan tewas, Anton telah mengancam akan membunuh dua anak tirinya itu apabila Rafika menolak diajak mencuri motor, Kamis (26/8/2021)
Rafika, warga Desa Bumi Makmur (SP6) kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas ini menolak ajakan suami sirinya itu.
Ia melompat dari motor, kemudian berteriak meminta dua anaknya juga melompat. Ia juga berteriak minta tolong dengan warga sekitar.
"Berawal dari ayah tiri korban yakni Anton mengajak ibu kandung korban untuk mencuri motor tetapi menolak. Kemudian Anton ini memaksa kedua anak tirinya Nk( korban) dan Ni (ayuk korban) naik ke atas motor, lalu menyuruh istrinya naik ke atas motor dan bila tidak mau naik maka anton akan membunuh kedua anak tirinya," jelas Katim Riksa Polsek Talang Ubi, Bripka Firzan.
Warga sekitar sempat mengejar Anton yang membawa kedua anak tirinya itu namun upaya tersebut tidak berhasil.
Kemudian Anton ini membawa kedua anak tirinya ke arah Pendopo Kabupaten PALI.
"Saat tiba di hutan daerah Simpang Empat Desa Benakat Minyak di lokasi TKP, Anton menghentikan motornya lalu menyiksa kedua anak tirinya yang masih balita, dengan cara memukul Ni dan Niko. Anto juga memaksa Niko meminum air sungai, hingga akhirnya Niko tidak bergerak dan meninggal dunia," jelasnya
Setelah itu, Anton membawa (Ni) dan Niko ke rumah kosong dan meninggalkan keduanya.
Niko dan kakaknya ditemukan oleh seorang warga bernama Rian Mardiansyah yang mau mengukur pemasangan pintu di rumah kosong tersebut.
"Korban sudah dibawa ibu kandungnya untuk dikebumikan di Desa Jirak sesuai kesepakatan keluarga, sedangkan Anton masih dalam pengejaran tim elang dan diketahui Anton ini juga merupakan residivis," jelasnya
Anton kini menjadi buruan polisi. Ia diduga telah menganiaya anak tirinya hingga meninggal dunia, Kamis (26/8/2021). Sang anak ditinggalkan begitu saja di bangunan kosong .
Hasil penelusuran Tribunsumsel.com, Anton ternyata baru empat bulan menikah siri dengan Rapika, ibu kandung Niko.
"Si Rapika ini memang orang Desa Bumi Makmur, Muara Lakitan. Sekitar empat bulan yang lalu nikah siri dengan Anton, orang Kabupaten Pali," kata Sugiyarto, Kepala Desa Satuan Pemukiman (SP6) Desa Bumi Makmur Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas, Jumat (27/8/2021).
Sugiyarto belum mengetahui keberadaan Rapika.