Sinetron Ikatan Cinta RCTI

Ikatan Cinta episode 410 : Al dan Andin Beberkan Identitas Reyna pada Nino, Elsa Berfirasat Buruk

Intisari Ikatan Cinta episode 410, Rabu (25/8/2021): Tak mau menyesal, maka Al dan Andin memberitahukan identitas Reyna kepada Nino

Editor: Moch Krisna
Vidio.com
Ikatan Cinta 25 Agustus 2021: Al dan Andin Beberkan Identitas Reyna pada Nino, Elsa Berfirasat Buruk 

TRIBUNSUMSEL.COM - Intisari Ikatan Cinta episode 410, Rabu (25/8/2021): Tak mau menyesal, maka Al dan Andin memberitahukan identitas Reyna kepada Nino yang terbaring lemah di ruang rawat dengan kondisi koma. 

Sedangkan firasat buruk yang menimpa Nino dirasakan Elsa di penjara. 

Elsa berfirasat buruk soal Nino

Paginya, Elsa dikunjungi Chandra dan Karina dengan menanyakan keadaan Elsa dan bayi dalam kandungannya.

Wajah Chandra dan Karina mendadak sedih saat Elsa menanyakan keadaan Nino.

Karina hendak mengabarkan kondisi Nino tetapi tak sanggup hingga memancing tanya Elsa.

Chandra pun mengatakan Nino meninggal.

Mendengar kabar itu, Elsa tersentak tak percaya dengan kabar dari mertuanya.

Ternyata Elsa bermimpi buruk dan itu membangunkannya.

Elsa pun memanggil petugas untuk menghubungi Nino.

Namun petugas melarang dan meminta Elsa menaati peraturan penjara.

Perasaan Elsa tak enak.

Kabar soal Nino dan Sarah sampai kepada Elsa

Berada di sel Lapas Pinang Jaya, Elsa tak tidur dengan nyenyak karena perasaannya tak enak soal Nino.

Datanglah petugas jaga mengatakan ada kunjungan untuk Elsa.

Elsa berharap itu Nino, tetapi yang datang adalah Surya.

Surya lantas memeluk Elsa dengan perasaan berat.

Elsa tak dapat tidur nyenyak karena bermimpi buruk soal Nino, hingga meminta berbicara dengan Nino untuk tahu kondisi sebenarnya.

Barulah Surya mengabari keadaan Nino yang sesungguhnya.

Elsa menjadi tak tenang, lalu Surya mengatakan Nino kejatuhan ring lampu saat menyelamatkan Reyna.

Mendengar kabar itu, Elsa sedih.

Apalagi Surya meneruskan perkataan Andin, Nino mengalami pendarahan pada bagian paru-parunya.

Makin sendu hati Elsa mendengar kabar soal Nino.

Mimpi buruk Elsa benar-benar terwujud dalam bentuk lain.

Elsa terus menanyakan keadaan Nino hingga marah.

Mestinya Al yang menyelamatkan Reyna bukan Nino, tanpa tahu keadaan yang sebenarnya.

Sementara Elsa menanyakan keberadaan Sarah yang tak ikut datang.

Surya tak mau menjawabnya dengan jujur saat Elsa terus memberondong pertanyaan.

Elsa tahu Surya berbohong karena Sarah pasti akan menjenguk dan menemuinya.

Barulah Surya berkata jujur soal Sarah yang ditahan dan disidangkan besok karena memberikan keterangan palsu di kantor polisi.

Kesedihan Elsa makin bertambah, pertama Nino mengalami kecelakaan, kedua Sarah ditahan.

Hati Elsa makin hancur, lalu Surya tetap berupaya menenangkan Elsa yang memikirkan Nino.

Petugas jaga mendatangi Elsa karena waktu kunjungan sudah habis.

Elsa memeluk Surya dengan perasaan remuk dan sedih lalu kembali ke sel isolasi.

Surya hanya menanggung kesedihan itu sendirian.

Pengantin baru pamer kepada Katrin 

Sementara Erlangga dan Michelle berada di kamarnya sebagai suami-istri.

Erlangga bangun mengelus rambut Michelle dengan lembut.

Berpiyama merah, suasana pengantin baru demikian indah bagi mereka.

Tiba-tiba saja Michelle memikirkan Katrin yang kesepian sekali.

Maka menghubungi Katrin via video.

Sedangkan Katrin sedang makan camilan sendirian, biasanya berasama Erlangga.

Katrin menjawab panggilan video dengan sempat kesal, lalu Michelle terpikir Katrin kesepian.

Meski mengaku kesepian, Katrin menutupinya dan mengejek mereka pamer soal status yang sah.

Barulah Erlangga mengabari soal perkembangan itu.

Katrin tiba-tiba merasa bersalah karena dialah yang mengundang Nino.

Namun Michelle merasa itu bukan salah Katrin, melainkan kesalahan EO dan pemilik gedung.

Ternyata Al merasa saat tepat akui Reyna anak Nino 

Setelah itu, Al dan Andin datang dan memasuki ruang rawat dengan membawa rekaman dari Reyna.

Di depan Nino yang belum sadar, Andin tahu hubungannya dengan Nino sudah tak baik-baik lagi.

Meski demikian, Andin sangat berterima kasih karena menolong Reyna yang baik-baik saja.

Al mengatakan Reyna membuatkan video untuk Nino dan memutarkan video itu ke telinga Nino.

Keajaiban datang, nafas Nino makin berhembus kuat.

Seketika Al teringat ucapan Nino soal sikap yang berkeras mengetahui identitas Reyna.

Al merasa sudah saatnya menceritakan identitas Reyna kepada Nino daripada Nino tak tahu selamanya.

Apalagi umur manusia siapa yang tahu.

Andin mendadak tercenung dengan perkataan Al yang mendadak berubah pikiran.

Akankah Andin mau mengatakannya?

Keadaan Andin jadi dilematis karena melihat kedekatan Nino dengan Reyna.

Maka Andin memilih untuk menyampaikan identitas Reyna kepada Nino.

Bagi Andin, menunggu waktu yang tepat ketika Reyna dapat memahami seluruhnya.

Lagipula, Nino pun berhak tahu Reyna itu anaknya, anak kandungnya.

Ucapan itu disampaikan Andin kepada Nino yang setengah sadar.

Usai menyampaikan rahasia terbesar Reyna kepada Nino, Al dan Andin pamit pulang.

Mendadak tangan kanan Nino bergeliat.

Kabar kecelakaan yang menimpa Nino sampailah kepada Mirna.

Kondisinya parah karena tertimpa lampu.

Meski sebal, Mirna tak menyangka dengan kejadian itu dan melihat Nino menyelamatkan Reyna hingga membahayakan diri sendiri.

Persiapkan kemungkinan terburuk 

Sementara Al dan Andin mengatakan belum ada respons positif dari Nino sekaligus menyampaikan terima kasih kepada Nino karena melindungi Reyna.

Chandra menyebut Nino selama ini menyusahkan Reyna dan Andin.

Al dan Andin pun memaafkan Nino.

Setelah itu, Karina merasa heran Chandra meminta maaf.

Chandra merasa meminta maaf karena takut Nino tak dapat meminta maaf secara langsung.

Walaupun Karina berupaya yakin Nino dapat bertahan, Chandra mengatakan mereka harus mempersiapkan kemungkinan terburuk.

Bersambung

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved