Istri dan Anaknya Tewas di Bagasi, Yosef Dicecar 50 Pertanyaan, di Rumah Istri Muda Sejak 17 Agustus

Laporan Kontributor Tribun Jabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati

TRIBUNSUMSEL.COM, SUBANG - Kasus kematian ibu dan anak di dalam bagasi Alphard di Subang, Jawa Barat, masih menyimpan misteri.

Satu minggu sudah kematian ibu dan anak bernama Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) itu, namun pelakunya masih belum terungkap.

Sejumlah saksi dimintai keterangan seputar kematian warga Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada 18 Agustus 2021 itu.

Termasuk sang suami, Yosef (55), yang turut menjadi saksi terkait kasus itu.

Yosef yang juga merupakan ayah dari Amel sudah menjalani pemeriksaan di Polres Subang.

Yosef diperiksa di Mapolres Subang pada Senin (23/8/2021).

Rohman Hidayat, kuasa hukumnya, menyebut, Yosef menjalani pemeriksaan selama 8 jam.

"Beliau diperiksa sekitar 8 jam lebih oleh polisi, kurang lebih 50 pertanyaan yang diajukan pihak kepolisian kepada Yosef," kata Rohman Hidayat saat dihubungi melalui sambungan seluler, Rabu (25/8/2021).

Menurut Rohman, dari pertanyaan yang diajukan oleh polisi kepada kliennya tersebut seputar dari riwayat hidup Yosef itu sendiri.

"Kebanyakan hanya menanyakan riwayat hidupnya, kemudian masalah yayasan, terus hubungan dari beliau dengan korban serta saksi-saksi yang lain seperti apa," ujarnya.

Baca juga: Baru Terungkap, Gadis yang Tewas Bersama Ibu di Bagasi Ditemukan Tanpa Busana, Polisi Ungkap Fakta

Bukan hanya itu, polisi juga sempat mengajukan pertanyaan soal keberadaan Yosep sebelum istri dan anaknya ditemukan tewas di dalam mobil tersebut.

"Klien saya juga menjelaskan terkait dengan alibi beliau di saat kejadian sedang berada di mana. Pak Yosef menjawab bahwa dia sejak 17 Agustus malam hingga 18 Agustus subuh berada di istri mudanya," ucap Rohman.

Yosep merupakan suami dari Tuti Suhartini (55) serta ayah dari Amalia Mustika Ratu (23) yang diduga jadi korban pembunuhan di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang pada 18 Agustus 2021.