Mata Berkaca-kaca, Herman Deru : Percha Kami Semua Sayang Kamu, Maafkan Papa Nak

TRIBUNSUMSEL.COM - Percha Leanpuri putri sulung Gubernur Sumsel H Herman Deru meninggal dunia, Kamis (19/8/2021).

Percha meninggal dunia setelah ia melahirkan bayi kembar putra dan putri.

Jenazah Percha dimakamkan di pemakaman keluarga di Kecamatan Gandus, Kota Palembang, Jumat (20/8/2021) pagi.

Suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman Anggota DPR RI itu.

Banyak pelayat yang hadir untuk mengantarkan terakhir kalinya, anak Gubernur Sumsel, Herman Deru ke tempat peristirahatannya terakhir.

Suasana duka begitu terasa terlihat dari para pelayat yang hadir.

Bahkan saat Herman Deru, menyampaikan kata sambutan mewakili keluarga saat melepas Percha, suasana mendadak hening.

Semua orang diam di pusa wanita berusia 35 tahun tersebut sambil mendengarkan Herman Deru menyampaikan sambutannya.

Herman Deru selaku ayah kandung ikhlas melepas kepergian Percha untuk selama-lamanya.

Hal tersebut disampaikan Herman Deru saat menutup kata sambutannya.

"Percha kami semua sayang kamu. maafkan papa, nak, terima kasih," kata Deru.

Baca juga: Jenis Kelamin Bayi Kembar Percha Leanpuri Laki-laki dan Perempuan, Kisah di Balik Kehamilan Percha

Di awal kata sambutannya, ia mengenang sosok yang juga disapa Titi Laduni itu.

Suara orang nomor satu di Sumsel ini serak, matanya berkaca-kaca saat melepas sang putri tercinta.

"35 tahun 55 hari Allah titipkan dia (Percha) pada kami," kata Deru mengawali sambutannya.

Percha dititipan Allah kepada dirinya tanpa cacat, dan begitu sempurna di mata kami.