Perempuan Dalam Islam

Bolehkah Perempuan Shalat Jumat, Ini Penjelasannya, Juga Amalan di Hari Jumat untuk Wanita

Bagi seorang perempuan muslimah yang mengerjakan shalat Jumat, shalatnya terhitung sah. Dan dengan itu dalil tidak perlu mengerjakan shalat Dhuhur

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
tribunsumsel.com/khoiril
ilustrasi Bolehkah Perempuan Shalat Jumat. Penjelasan hukum sholat Jumat bagi wanita, amalan di Hari Jumat untuk wanita. 

Sebelum pergi menunaikan shalat Jumat, yakni mandi sebelum shalat.

Dalam HR Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Jika seorang dari kalian melakukan Shalat Jumat, hendaklah dia mandi."

Selain itu Ibnu Umar dalam HR Ibnu Hibban pun menyebut: "Barangsiapa yang mendatangi shalat Jumat baik laki-laki maupun wanita maka hendaklah mandi."

Baca juga: Bolehkah Perempuan Ikut Shalat Jenazah, Ini Penjelasan Lengkap Sesuai Hukum Syariat Islam

Sunah lainnya yakni membersihkan mulut dengan sikat gigi atau siwak, memotong kuku, mencukur bulu badan, serta menghilangkan bau yang tidak sedap atau memakai wewangian.

Dianjurkan pula untuk bersegera menuju masjid. Hal ini disebutkan oleh Abu Hurairah ra, dimana Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

"Apabila hari Jumat tiba maka akan ada para malaikat di setiap pintu-pintu masjid. Mereka akan mencatat setiap orang yang datang dari yang pertama, lalu berikutnya dan berikutnya. Hingga ketika Imam telah naik di mimbarnya para malaikat pun menutup catatan-catatannya, lalu mereka ikut mendengarkan khutbah."

Ketika khutbah berlangsung, jamaah diminta untuk diam dan memperhatikan. Tidak berbicara dan tidak berdzikir dianjurkan ketika imam sedang memberikan khutbah. Bagi seorang muslimah, masih disunahkan mendoakan orang yang bersin jika membaca hamdalah, dengan berdoa //rahimakallahu//, karena dalil mendoakan orang bersin bersifat umum.

Amalan di Hari Jumat Untuk Wanita

Di Hari Jumat, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan muslimah untuk menambah pahala.

Amalan pertama yakni memperbanyak bershalawat pada Nabi Muhammad SAW. Dalam HR Al-Baihaqi dalam as-Sunan al-Kubra, Nabi bersabda:

"Perbanyaklah bacaan shalawat untukku pada hari Jumat. Siapa yang banyak membaca shalawat untukku maka tempatnya (kelak di surga) paling dekat denganku." Dalam HR al-Baihaqi lainnya disebutkan, "Perbanyaklah shalawat kepadaku pada malam Jumat dan hari Jumat, barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat kepadanya 10 kali."

Selain memperbanyak bershalawat, Nabi juga menganjurkan untuk memperbanyak membaca surat al-Kahfi. Dalam hadist yang diriwayatkan oleh al-Hakim disebutkan:

"Barangsiapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat maka akan ada cahaya yang menyinarinya diantara dua Jumat." Sementara dalam hadist yang diriwayatkan oleh Ad-Darimi menyebutkan, "Barangsiapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada malam Jumat maka akan ada cahaya yang menyinarinya diantara dia dan Al-Bait Al-Atiq (Ka’bah)."

Membaca surat Yasin juga dianjurkan diperbanyak pada hari Jumat. Diriwayatkan oleh Abu Daud, keutamaan membaca surat Yasin adalah: "Barangsiapa membaca surat Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya."

Itulah penjelasan mengenai Bolehkah Perempuan Shalat Jumat, Ini Penjelasannya, Juga Amalan di Hari Jumat untuk Wanita. Semoga informasi yang dibagikan bisa menjadi amal jariyah. Wallahu a'lam bisshowab.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved