Berita Nasional

Korban Pemukulan Oknum Satpol PP Gowa Kini Terancam Hal yang Sama Gegara Dilaporkan Soal Kehamilan

Namun belakangan diketahui, ternyata korban pemukulan Satpol PP tersebut tidak sedang hamil. Bahkan Riana sempat menolak tes USG oleh tim medis dan m

TRIBUN-TIMUR.COM/SAYYID
Riana (baju kuning) korban diduga penganiayaan oleh oknum Satpol PP Gowa saat operasi PPKM mikro. Ia disebut tak mengandung oleh petugas medis. Ia lalu mengaku, tukang urut lah yang menyebut dirinya tengah hamil. 

Iya tukang urut yang bilang saya hamil dan saya sendiri," jelasnya.

Sayangnya kini pengakuan Riana yang hamil saat dianiaya oknum Satpol PP menuai petaka.

Ormas Brigadir Muslim Indonesia wilayah Sulawesi Selatan akhirnya melaporkan Riana dan suami ke polisi atas tudingan penyebaran kabar bohong alias hoax.

"Kami merasa kecewa sebab korban ternyata tidak hamil padahal telah tersebar luas bahwa ia mengakui kehamilannya sudah 9 bulan dan setelah tes USG ternyata negatif," kata Ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI) Zulkifli, pada Kamis.

Polisi yang dikonfirmasi mengaku laporan salah satu ormas ini telah diterima dan sementara dalam penyelidikan.

"Kemarin pelapor datang dengan membawa bukti berupa rekaman live serta rekaman video yang berisi korban mengaku hamil dan saat ini masih dalam proses penyelidikan" kata Kasubag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan melalui sambungan telepon, Jumat (23/7/2021).

BANGGANYA Uut Permatasari, Suami Dipuji Tindak Tegas Satpol PP Gowa yang Pukul Wanita: Amin Yaa Rabb

Sementara itu, kasus pemukulan yang dilakukan oknum Satpol PP ini ternyata turut mencuri perhatian suami pedangdut Uut Permatasari.

Bukan tanpa alasan, rupanya suami Uut Permatasari-lah yang mengusut tuntas kasus tersebut.

Tak hanya kariernya yang makin menanjak, aksi tegas AKBP Tri Goffarudin baru-baru ini sukses membuat publik ikut bangga.

Pasalnya tak butuh lama, oknum Satpol PP yang viral memukul seorang wanita kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Hal ini tak lepas dari peran suami Uut Permatasari sebagai Kapolres Gowa.

Diketahui oknum Satpol PP tersebut bernama Mardani Hamdan.

Dalam video yang beredar di media massa, Mardani Hamdan terlihat sempat makin tangan dan memukul wanita saat melakukan operasi PPKM mikro.

Akibatnya kini Mardani Hamdan ditetapkan sebagai tersangka.

Halaman
123
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved