Mau Diborong Maharani Kemala, Sikap Penjual Buah Keliling Ini Dipuji, Alasan Takut Tak Dimakan

Dalam bahasa Bali, Gek sendiri panggilan untuk perempuan sebaya sampai yang lebih muda oleh sesamanya.

Panggilan Gek berasal dari kata “Jegeg=Geg=Gek” yang berarti cantik.

Baca juga: Bak Dunia Terbalik, Tora Sudiro Kini Berada di Rumah Sedangkan sang Istri Justru Kerja: Kangen Kerja

Mengetahui kerisauan sang penjual, perempuan bernama asli Kadek Maharani Kemala Dewi itu terus memujuk penjual buah-buahan itu.

Tak hanya itu Maharani memastikan akan memberikan barang borongan itu kepada karyawannya.

"Nanti aku kasih ke anak-anakku di kantor," ujar Maharani memastikan.

Namun alasan sang penjual tetap tak percaya bikin berdecak kagum.

"Kasian, Nanti nggak dimakan entar," ungkap alasan sang penjual.

Tampak sang penjual sangat menghargai makanan.

Meski sudah diborong, pertanyaan dan keraguan sang penjual buah masih sama.

"Beneran dimakan, Gek?" tanya sang penjual saat memberikan barang dagangannya kepada Maharani.

"Dimakan, dimakan," balas Maharani memastikan.

Dikatakan Maharani, ibu penjual makanan tak rela barang dagangannya dibeli karena takut tak dimakan.

Walau demikian, pembeli beruntung ini tetap memborong sambil memujuk akan memberikan makanan itu kepada karyawannya.

Baca juga: Keluarga Pasien Ancam Tenaga Kesehatan, Tolak Jenazah Anggota Keluarga Dimakamkan dengan Prokes

Seusai menyaksikan unggahan itu, warganet bereaksi beragam.

Namun sikap sang penjual yang tak mau barang dagangannya dibeli karena dikasihani justru bikin angkat topi.