Darurat Covid 19

Resmi, Kini Indonesia Turun Kelas Jadi Negara Berpenghasilan Menengah ke Bawah, Setara Timor Leste

Resmi, Kini Indonesia Turun Kelas Jadi Negara Berpenghasilan Menengah ke Bawah, Setara Timor Leste

Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/Khoiril
Ilustrasi Uang. Resmi, Kini Indonesia Turun Kelas Jadi Negara Berpenghasilan Menengah ke Bawah, Setara Timor Leste. 

Mereka memiliki GNI, di bawah 1.800 dollar (Rp26 juta) per kapita.

Kemudian, Vietnam dan Filipina keduanya memiliki pendapatan 2.700 dollar AS (Rp39 juta) dan 3.400 dollar AS (Rp 49 juta) per kapita.

Sementara Malaysia masih unggul dari Indonesia, dan berada di kelas menengan, dengan 10.600 dollar AS (Rp 154 juta) per kapita, bersama dengan Thailand 7.100 dollar AS (Rp 103 juta) per kapita.

Negara yang memiliki pendapatan tertinggi adalah Singapura dengan GNI 54.900 dollar AS (Rp 798 juta) per kapita.

Laju Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Menurun, Gubernur Bank Indonesia: 3,8 Persen

Laju pertumbuhan ekonomi Indonesia menurun, pada Senin (12/7/2021).

Diketahui, laju pertumbuhan ekonomi nasional menurun lantaran dampak dari penerapan PPKM darurat.

Soal perekonomian Indonesia menurun dampak dari PPKM darurat dibenarkan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

Ia membenarkan, adanya penerapan PPKM darurat bakal memperlambat pertumbuhan ekonomi nasional di 2021.

Perry Warjiyo mengatakan, apabila pertumbuhan ekonomi di tahun ini diprediksi berada pada kisaran 3,8 persen.

Jika diteliti lebih lanjut, angka tersebut turun dibandingkan dengan prediksi sebelumnya.

Bank Sentral sempat memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia antara 4,1 persen hingga 5,1 persen, dengan titik tengah 4,6 persen.

"Berdasarkan awal asesmen Bank Indonesia menunjukkan, PPKM darurat selama (hampir) satu bulan dan akan menurunkan Covid-19 itu akan membuat pertumbuhan ekonomi kita akan turun menjadi sekitar 3,8 persen," ujar Perry saat Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR RI secara virtual, Senin (12/7/2021).

Perry kembali menjelaskan, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai akibat PPKM Darurat.

Seperti terjadinya angka investasi global yang turun hingga melemahnya konsumsi masyarakat akibat menurunnya mobilitas masyarakat.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved