Berita Palembang

Viral Aksi Diduga Pemalak di Jalan Radial Nekat Kejar Korbannya Pakai Pedang Panjang

Masyarakat Palembang dibuat geram dengan aksi diduga pemalak nekat mengancam hingga mengejar seorang pria dengan senjata tajam berupa pedang panjang.

TRIBUN SUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI/TANGKAP LAYAR
Tangkap layar rekaman viral aksi diduga pemalak di Palembang yang nekat mengancam hingga mengejar seorang pria dengan senjata tajam pedang panjang. 

TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG - Masyarakat Kota Palembang dibuat geram dengan aksi diduga pemalak yang nekat mengancam hingga mengejar seorang pria dengan senjata tajam berupa pedang panjang.

Kejadian itu terjadi di Jalan Radial dekat jembatan rumah susun dan viral di sosial media sejak Senin (5/7/2021) sore.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi lantaran kekesalan pelaku karena tidak mendapat "jatah preman" dari pedagang yang dipalaknya.

Dari pantauan tribunsumsel.com melalui rekaman beredar, pelaku hanya menggunakan jeans panjang tanpa baju saat berlari kencang sembari membawa pedang panjang.

Pelaku mengejar seorang pria yang lari tunggang langgang dibuatnya.

Aksi itu terbilang nekat karena terjadi di tengah keramaian.

Sontak warga sekitar dibuat panik akibat ulah pelaku.

Mirisnya aksi tersebut juga membuat seorang ibu dan anak kecil usia di bawah 10 tahun yang ada di lokasi kejadian, sampai ikut lari ketakutan.

Terlihat ibu berkaos hitam itu memegang erat tangan bocah perempuan diduga anaknya dan berusaha berlari menghindar agar tak terkena amukan pelaku.

Nampak jelas raut wajah cemas dari keduanya karena melihat kejadian mengejutkan itu secara dekat.

Sementara, tak lama kemudian datang beberapa pria menggunakan sepeda motor dan berusaha melerai aksi pelaku yang masih terlihat begitu emosi.

Seseorang diantara mereka nampak mengambil pedang panjang yang sebelumnya dibawa pelaku saat mengejar korban.

Sedangkan korban sudah tidak terlihat lagi pada rekaman akhir dalam video berdurasi 59 detik itu.

Tak butuh waktu lama, banyak netizen yang menganggap peristiwa itu begitu meresahkan.

Kekesalan itu diungkapkan netizen melalui kolom komentar akun yang memposting peristiwa tersebut.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Roy Aprian Tambunan mengatakan, akan memeriksa laporan korban dari peristiwa viral tersebut.

"Kami cek dulu ya," singkatnya.

Ikuti Kami di Google Klik

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved