Penemuan Bocah 3 Tahun Penuh Luka
KPAID Palembang Desak Polisi Ungkap Dugaan Kasus Kekerasan pada D, Bocah 3Tahun Ditemukan Penuh Luka
KPAID Palembang meminta polisi mengusut tuntas dugaan kasus kekerasan dialami D yang ditemukan tetangga dalam kondisi lemas dan tubuh penuh lebam.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Daerah Palembang sangat prihatin atas kondisi D, bocah tiga tahun yang ditemukan tetangga dalam kondisi lemas dan mengalami luka cukup serius di tubuhnya.
Untuk itu KPAID Palembang mendesak agar polisi dapat mengungkap fakta penyebab luka serius yang dialami bocah malang tersebut.
"Terpenting dalam hal ini, bila ditemukan jelas adanya unsur pidana,
maka pelaku harus dihukum," ujar Ketua komisi Perlindungan Anak Indonesia Kota Palembang, Romi Apriansyah, Senin (28/6/2021).
Diberitakan sebelumnya, D yang tinggal di Jalan Lettu Karim Kadir dibawa tetangganya ke IGD RSUD Bari Palembang karena mengalami luka cukup serius di bagian leher dan beberapa luka lain di tubuhnya.
Sementara keberadaan orang tua D hingga kini masih terus dicari karena berdasarkan keterangan tetangga, keduanya sedang bekerja di Desa Jalur Kabupaten Banyuasin Sumsel.
Terkait kondisi yang terjadi, Romi mengatakan, pihaknya siap memberi pendampingan kepada D.
"Kami akan berkoordinasi dengan Kanit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polrestabes Palembang untuk mengawal kasus ini," ujarnya.
Terlepas hal tersebut, Romi mengimbau agar masyarakat dapat berlaku bijak khususnya dalam memperlakukan anak-anak.
Ia menegaskan, apapun alasannya, segala tindakan kekerasan kepada anak tidak dapat dibenarkan.
"Jadi setop-lah melakukan tindakan kekerasan pada anak. Bila ada yang terbukti melakukannya, maka bisa dijerat pidana," ujarnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bocah 3 Tahun Badan Penuh Luka Ditemukan di Gandus, Kondisi Lemas,Dibawa ke RSUD Bari
Sebelumnya, seorang bocah berusia tiga tahun berinisial D yang ditemukan tetangganya di Jalan Lettu Karim Kadir Gandus dalam kondisi lemas, Senin (28/6/2021).
Merasa khawatir si tetangga membawa bocah tersebut ke RSUD Bari. Ada luka serius di leher dan badannya penuh luka lebam.
Keberadaan orang tua si bocah hingga masih terus dicari, karena informasi terakhir bocah ini ditinggal sendirian. Kedua orang tuanya berangkat kerja ke Jalur.
Petugas Reskrim Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Palembang yang dipimpin langsung oleh Kanit PPA Polrestabes Palembang Iptu Hj Fifin Sumailan langsung menyambangi lokasi ditemukannya balita tersebut.
Pada saat di lokasi Jalan Lettu Karim Kadir Gang Musalah Jamiah, tim Reskrim Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Palembang langsung menelusuri seluruh rumah yang ada di gang tersebut.