Ridho Yahya Tegaskan Sekolah di Prabumulih Siap Gelar Tatap Muka

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Seluruh sekolah di kota Prabumulih mulai tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dipastikan siap melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka.

Hal itu diungkapkan Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM kepada wartawan saat diwawancarai akhir pekan kemarin.

"Sekolah sudah siap semua, makanya kita kemarin gelar doa dan zikir, kita juga sudah laksanakan salat istiqosah dan salat hajat. Itu dalam persiapan kita masuk kerja seperti biasa termasuk sekolah, kita sekolah semua siap," ungkap orang nomor satu di kota Prabumulih itu.

Baca juga: Atap Bocor, Rumah Nenek Norma, Istri Pensiunan Polisi Diperbaiki Polres Prabumulih

Terkait persiapan kata pria gemar olahraga ini, pihaknya sejak lama melakukan persiapan mulai dari sarana dan prasarana protokol kesehatan sampai dengan sosialisasi kepada orang tua para siswa.

"Kita juga telah melakukan vaksinasi terhadap guru, tinggal persentasenya saja yang belum kita terima laporannya. Tapi seharusnya sudah diangka 60 sampai 70 persen sudah divaksin," jelasnya.

Suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu itu juga menuturkan sekolah di Kota Prabumulih telah lama memulai sekolah tatap muka khususnya saat ujian pekan lalu namun dengan pembatasan dan penerapan protokol kesehatan.

"Siswa saat ujian kemarin sudah tatap muka, belum ada peningkatan (kena corona-red), bukan kita minta ya tapi ternyata tidak ada kenaikan signifikan," tuturnya.

Baca juga: APBD Prabumulih 2021 Tinggal Rp 600 Miliar, Meski Sulit Walikota Ridho Yahya Tetap Tak Mau Hutang

Untuk itu pada ajaran baru mendatang, Ridho mengatakan jika pihaknya akan melaksanakan sekolah tatap muka namun tetap protokol kesehatan akan terus dikontrol oleh dinas pendidikan.

"Tatap muka khususnya bagi pelajar tak mampu akan kita dahulukan, karena supaya jangan mereka terbebani dengan sekolah sistem daring (beli quota-red)," tuturnya.

Senada disampaikan Ketua DPRD Prabumulih, Sutarno SE beberapa waktu lalu yang mengaku pihaknya setuju jika sekolah tatap muka dilaksanakan namun tetap harus ketat menerapkan protokol kesehatan.

"Kita setuju namun protokol kesehatan harus tetap diterapkan dan dinas pendidikan maupun dinas kesehatan harus rutin memeriksa sarana prasarana protokol kesehatan di sekolah-sekolah," ungkapnya