Misteri Hilangnya 7 Ekor Kambing dan Hanya Ditinggalkan Jeroan, Pemilik Merasa Dibuat Tidur
Namun anehnya, jika hilangnya tujuh kambing itu seperti dugaan Suhendar, seharusnya proses penjagalan terdengar ke dalam rumah yang jaraknya hanya lim
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNSUMSEL.COM, SERPONG - Geger 7 ekor kambing warga hilang secara misterius.
7 ekor kambing yang hilang hanya ditinggalkan jeroannya saja di kandang kambing.
Peristiwa ini terjadi di Kampung Jati, tepatnya di Gang Rais, Jalan Haji Jamat, RT 2 RW 5, Kelurahan Buaran, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (7/6/2021).
Pemiliknya bernama Suhendar (37).
Suhendar menduga tujuh kambingnya dijagal di kandang, isi perut dikeluarkan, lalu dagingnya dibawa kabur pencuri pada dini hari.
Namun anehnya, jika hilangnya tujuh kambing itu seperti dugaan Suhendar, seharusnya proses penjagalan terdengar ke dalam rumah yang jaraknya hanya lima meter dari kandang.
Suhendar menduga dia dan keluarganya yang tinggal satu rumah itu ditulikan ilmu hitam alias dihipnotis.
"Itu tidak kedengaran sama sekali, yang kita bikin bingung juga seperti itu. Biasanya kambing ini kalau kita buka pintu dia langsung bunyi ramailah suaranya."
Baca juga: ABG Pria 15 Tahun Tak Mau Bayar PSK setelah Kencan, Babak Belur Dihajar hingga Dibawa ke Rumah Sakit

"Tapi kenapa pas malam itu ya kita dibuatnya tidurnya senyenyak mungkin lah gitu. Seakan-akan seperti kesirep seperti itu," kata Suhendar di lokasi.
Terlebih, tujuh dari 11 kambing milik Suhendar yang dicuri itu ukurannya besar, bahkan ada satu di antaranya sedang hamil tua.
"Totalnya kalau kita lihat dari isi perutnya itu sekitar tujuh kambing, karena total kita ada 11 disisain empat yang anak-anaknya saja. Yang gede-gede semua yang diambil tujuh langsung disembelih di tempat," ujarnya.
Suhendar mengatakan, pihak kepolisian sudah mendatangi kandangnya dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
Ia berharap si pencuri yang diperkirakan lebih dari satu orang itu bisa ditangkap.
"Kepolisian sudah datang, keTKP juga bersama aparat desa," ujarnya.