'Uty Kaget Diteriaki Aparat yang Ngomong Kasar' Pengakuan Wanita yang Marah ke Petugas Penyekatan
Uty wanita yang viral karena memarahi petugas penyekatan larangan mudik angkat bicara.
TRIBUNSUMSEL.COM - Uty wanita yang viral karena memarahi petugas penyekatan larangan mudik angkat bicara.
Sebuah video seorang wanita memarahi petugas karena tidak terima diminta putar balik di pos penyekatan simpang Jalan Lingkar Selatan, Ciwandan, Kota Cilegon, Banten viral di media sosial.
Setelah viral, wanita dengan inisal UR warga Pandeglang, Banten menceritakan kejadiannya melalui akun Instagram pribadinya.
Dia mengaku marah karena tak terima dikatakan kasar oleh petugas saat diminta putar balik.
"Uty enggak tau apa-apa bisa kaya gitu, Uty kaget seorang aparat ngomongnya kok kasar, itu yang Uty sedihin. Jujur nih demi Allah, Uty mau puter balik tapi diteriaki, diteriakin anjing bangsat," kata dia melalui siaran langsung di akun Instagramnya.
Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Arief Nazaruddin Yusuf memastikan tidak ada kata-kata kasar yang keluar dari petugas, baik Dishub, kesehatan, maupun kepolisian, saat meminta kendaraan yang bersangkutan diputar balik.
"Tidak ada kata-kata kasar dari petugas," kata Arief di kantornya, Senin (17/5/2021).
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Heryono mengatakan, pengendara yang viral videonya memarahi petugas mengaku tujuan ke arah Anyer untuk melayat.
Namun karrna tidak bisa memperlihatkan bukti, petugas pun meminta kendaraan itu untuk kembali.
"Ngakunya mau layat orang meninggal, tapi tidak bisa memberikan penjelasan. Diputar balik marah-marah," kata Sigit saat dihubungi Kompas.com, Minggu (16/5/2021).
Sebelumnya, video seorang wanita memarahi petugas viral dimedia sosial karena tidak terima kendaraannya diputarbalikan.
Kendaraan yang ditumpangi wanita berinisal UR berdalih kepada petugas menuju kawasan Panta Anyer untuk melayat neneknya yang meninggal dunia.
Namun, saat diminta bukti neneknya meninggal, UR tidak bisa menujukannya.
Sehingga petugas meminta mobil Toyota Vios dengan nomor polisi A 1330 TH kembali.
Namun, UR tidak terima dan memarahi, membentak petugas gabungan di pos penyekatan simpang JLS, Cilegon.
Bahkan, UR sempat keluar dari mobil membentak melawan petugas dan memukul mobilnya.
Tak hanya itu, UR juga kesal karena tak terima ditegur oleh petugas karena tak mengenakan masker.
Saat itu, petugas Dishub Kota Cilegon dan Polisi menenangkan UR agar tenang dan mempersilahkan kendaraannya kembali.
Akhirnya, kendaraan tersebut berhasil diputarbalikan.
Artikel ini telah tayang di Kompas