Makna Idul Fitri saat Pandemi Covid-19, Menag Gus Yaqut Berharap Bisa Memperkuat Nilai Kemanusiaan

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berharap seluruh umat Islam dapat mengambil pelajaran dari perayaan Hari Raya Idul Fitri 1

Editor: Moch Krisna
kemenag.go.id
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat Natal 2020 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berharap seluruh umat Islam dapat mengambil pelajaran dari perayaan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 H di tengah pandemi Covid-19.

Ini adalah kali kedua umat Islam merayakan Idul Fitri di tengah pandemi.

Menurutnya, Ramadan dan Idul fitri saat pandemi semakin perkuat nilai kemanusiaan.

Yaqut berharap puasa dan ibadah lainnya yang telah dijalani selama Ramadan dalam suasana pandemi dapat meningkatkan kualitas ketakwaan kepada Allah.

"Sehingga menjadi spirit baru bagi kita untuk terus menebarkan kebajikan dan rahmat bagi semesta," ucap Yaqut.

Tempaan Ramadan yang dijalankan di tengah pandemi, kata Yaqut, dapat memberi makna lebih sekaligus bekal bagi umat Islam untuk terus meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt.

"Ketakwaan yang tidak hanya tercermin dalam kesalehan personal, tapi juga kesalehan sosial dalam rupa kepedulian pada sesama," ucap Yaqut.

Ketakwaan yang memiliki keseimbangan, menurut Yaqut, antara spiritual vertikal dengan kesalehan sosial. 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved