Mengintip Kekayaan Novel Baswedan, Penyidik Senior KPK yang Diduga Gagal Tes TWK, Capai Rp 5,1 M
Mengintip Kekayaan Novel Baswedan, Penyidik Senior KPK yang Diduga Gagal Tes TWK, Capai Rp 5,1 M
TRIBUNSUMSEL.COM - Nama Novel Baswedan kini kembali menjadi perhatian publik.
Yang terbaru, penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini terancam tak dipakai lagi.
Ternyata penyidik KPK ini memiliki harta kekayaan yang lumayan.
Berikut ini harta kekayaan Novel Baswedan, penyidik senior KPK yang terancam tak lagi di KPK setelah diduga gagal dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Nama Novel Baswedan beserta sejumlah pegawai KPK lainnya kini tengah menjadi sorotan.
Hal ini setelah beredar kabar Novel Baswedan masuk dalam daftar pegawai KPK yang tidak lolos TWK.
Diberitakan Tribunnews.com, TKW digelar bagi 1.351 pegawai KPK.
Tes itu diadakan sebagai syarat alih status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 19/2019 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 30/2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Selain Novel, sejumlah nama lainnya juga dikabarkan tidak lolos TWK.
Di antaranya, Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo; Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi, Herry Muryanto; Direktur Direktur Pembinaan Jaringan Kerja antar Komisi dan Instansi (PJKAKI), Sujanarko; Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi, Giri Suprapdiono; serta puluhan nama lainnya.
Atas kabar tidak lolosnya puluhan pegawai KPK itu, Pimpinan KPK menggelar konferensi pers pada Rabu (5/5/2021) malam.
Dalam konferensi pers itu, Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, membenarkan puluhan pegawai KPK tidak lolos tes TWK.
Jumlahnya sebanyak 75 orang.
"Pegawai yang tidak memenuhi syarat (TMS) sebanyak 75 orang," katanya.
Namun, Pimpinan KPK tidak mengungkap nama-nama yang tidak lolos.