Sedang Istirahat di Klinik, Perawat di Malang Dibakar Pria Misterius, Berikut Ciri Pelaku
Sebab pria misterius yang menggunakan motor Honda Beat warna merah itu menggunakan masker, helm serta menggunakan jaket hitam
TRIBUNSUMSEL.COM, MALANG-Pria misteris yang membakar perawat bernama Eva Sofiana Wijayanti (33 tahun), Senin (3/5/2021), masih terus diburu oleh Anggota Polsek Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Belum diketahui identitas pelaku pembakaran itu.
Sebab pria misterius yang menggunakan motor Honda Beat warna merah itu menggunakan masker, helm serta menggunakan jaket hitam.
Eva dibakar oleh pria misterius di Klinik Bunga Husada di Dusun Pangganglele, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
Eva tidak mengenali pelaku karena kejadian berlangsung cepat dan pelaku memakai penutup.
Eva tercatat sebagai warga Dusun Ngembul, Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
Kapolsek Kalipare, AKP Soleh Mas'udi mengatakan saat datang ke klinik, pria misterius tersebut tiba-tiba masuk ke dalam klinik dan menghampiri Eva yang sedang beristirahat di dalam klinik.
Baca juga: Tanggapan Ketua KPK, Firli Bahuri Usai Santer Terdengar Isu Novel Baswedan akan Diberhentikan KPK
Tanpa banyak bicara, ia kemudian menyiram cairan dalam botol yang diduga Pertalite ke wajah Eva.
Lalu ia menyalakan api hingga Eva terbakar hidup-hidup.
"Pada saat korban beristirahat siang di ruang istirahat Klinik Bunga Husada karena masuk shift pagi, tiba-tiba datang seorang laki-laki, masuk kedalam ruang istirahat mendatangi korban," kata Soleh melalui keterangan tertulis, Selasa (4/5/2021).
"Setelah bertemu korban pelaku langsung menyiramkankan cairan yang dibawanya dalam wadah botol ke bagian wajah," katanya.
Setelah beraksi pelaku melarikan diri menggunakan motor ke arah barat.
Korban yang terbakar kemudian diselamatkan oleh saksi bernama Dedik yakni anak pemilik klinik.
Eva dilarikan ke Rumah Sakit Hasta Husada di Kepanjen, Kabupaten Malang.
Baca juga: Divonis 8 Tahun Penjara, Johan Anuar Ajukan Banding, Kuasa Hukum: Banyak Hal Kontradiksi
Di lokasi, polisi mengamankan botol kecil yang digunakan untuk membawa cairan yang diduga Pertalites serta korek api yang digunakan pelaku menyulut korban.
Polisi telah mengamankan botol kecil yang digunakan pelaku untuk membawa cairan diduga BBM jenis pertalite.