Kapal Selam KRI Nanggala-402 Hilang Kontak, Ini Alasanya Dijuluki Monster Bawah Laut
Kapal buatan Jerman Kapal Selam KRI Nanggala-402 ini mengambil nama dari senjata pewayangan Nanggala
TRIBUNSUMSEL.COM-Kabar mengejutkan datang dari Kapal Selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak, Rabu (21/4/2021) pagi.
Kapal yang dijuluki moster laut ini diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali.
Hilangnya kontak kapal selam buatan Jerman tahun 1978 ini dibenarkan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Penugasan Operasi
Tahun 2002 : KRI Nanggala terlibat dalam latihan gabungan TNI AL-US Navy, CARAT - 8/02 pada 27 Mei-3 Juni 2002.
CARAT (Coorperation Afloat Readiness and Training) adalah bantuan latihan militer Amerika terhadap militer negara sahabat di Asia Tenggara.
Latihan CARAT ini berlangsung di perairan Laut Jawa, Selat Bali dan Situbondo.
Tahun 2024 : KRI Nanggala juga bertugas dalam Latihan Operasi Laut Gabungan (Latopslagab) XV/04 di Samudera Hindia, tanggal 8 April hingga 2 Mei 2004.
KRI Naggala berhasil menenggelamkan eks KRI Rakata, sebuah kapal tunda samudera buatan 1942 dengan torpedo SUT.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, kapal itu dikabarkan hilang sekitar pukul 03.00 waktu setempat.
"Baru izin menyelam, setelah diberi clearance, langsung hilang kontak," kata Hadi seperti dikutip Kompas.id, Rabu.
Baca juga: Terdapat 53 Personel TNI yang Ikut Dalam Kapal Selam Nanggala yang Dikabarkan Menghilang
Tahun 2015, KRI Nanggala melaksanakan Operasi Siaga Tempur Laut dalam Satuan Tugas Perisai Nusa-15.
Operasi tersebut meliputi pencegahan/penangkalan dan penindakan pelanggaran wilayah perairan yuridiksi nasional Indonesia kawasan Timur dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.
Sebagai unsur bawah air yang mempunyai efek tangkal yang sangat tinggi kehadiran KRI Nanggala-402 efektif dalam mendukung operasi siaga tempur di bawah Komando Utama Panglima TNI.
Spesifiksi dan Kemampuan