Fakta Baru Kasus Pembacokan Anak ke Ayah Kandung, Ternyata Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa
Fakta Baru Kasus Pembacokan Anak ke Ayah Kandung, Ternyata Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa
Laporan wartawan Tribun Medan / Muhammad Anil Rasyid
TRIBUNSUMSEL.COM, TANJUNGMORAWA - Kasus kekerasan oleh anak kepada orang tua kembali terjadi.
Kali ini, Abdullah Chaniago (80) ) kritis akibat dibacok anak kandungnya bernama Amran (40) warga, Gang Pancasila, Dusun IV, Desa Dalu XA, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Minggu (18/4/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.
Alhasil atas kejadian ini, Abdullah terpaksa dilarikan ke RSUD Deliserdang karena mengalami luka di kepalanya.
Informasi dihimpun, menurut keterangan dari warga setempat bahwa Amran sudah lama mengalami gangguan jiwa, dan pernah dirawat ke rumah sakit jiwa.
"Pernah dulu di bawa ke rumah sakit jiwa. Tapi saya lupa pada tahun berapa," ucap Kadus, Warsito, Senin (19/4/2021).
Baca juga: Diduga Hilang Diterkam Buaya, Pencarian Umar Bahuri Warga Desa Santan Sari Banyuasin Masih dilakukan
Baca juga: Kondisi Terkini Ustaz Zacky Mirza setelah Pingsan saat Ceramah
Baca juga: Kapuspen TNI Ungkap Nasib Pratu Lukius Usai Membelot ke OPM, Tegas
Lanjut Warsito, saat ini pelaku Amran dibawa ke RSUD Deliserdang karena mengalami luka-luka di kepala akibat lemparan batu dan pukulan dari massa.
Begitu juga dengan ayah pelaku yang menjadi korban Abdullah Chaniago dalam perawatan di RSUD Deliserdang mengalami luka bacok.
Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Muhammad Firdaus, menyebutkan jika pelaku sudah diamankan di Polresta Deliserdang.
“Memang ada informasi awal jika pelaku mengalami gangguan jiwa, tapi untuk memastikannya kita harus memeriksa keluarganya apakah memang pelaku mengalami gangguan jiwa atau tidak. Soal motifnya masih didalami,” sebutnya.
(CR23/tribun-medan.com/tribunmedan.id)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pelaku Pembacokan Ayah Kandung Ternyata Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa.