Orang Tua Curiga Anaknya Uring-uringan setelah Pulang Ziarah, Kelakuan Oknum Guru Ngaji Terbongkar

Semakin curiga karena tingkah anaknya yang berubah, keluarga korban langsung mendesak sang anak untuk menceritakan apa yang terjadi padanya.

Editor: Weni Wahyuny
Istimewa
Petugas berjaga di bangunan tempat mengaji yang dibakar massa di Cilawu, Garut. Pembakaran dilakukan karena warga kesal guru mengaji tersebut mencabuli santri. 

"Pelaku SR masih dalam pencarian," katanya.

Petugas berjaga di bangunan tempat mengaji yang dibakar massa di Cilawu, Garut. Pembakaran dilakukan karena warga kesal guru mengaji tersebut mencabuli santri.
Petugas berjaga di bangunan tempat mengaji yang dibakar massa di Cilawu, Garut. Pembakaran dilakukan karena warga kesal guru mengaji tersebut mencabuli santri. (Istimewa)

Muhlis menjelaskan pelaku sudah tidak berada di rumahnya sebelum madrasah tersebut dibakar warga.

"Sebelum dibakar pemilik rumah sudah tidak ada," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah tempat mengaji tiba-tiba didatangi massa, Senin (5/4/2021) malam.

Malam itu, warga terlihat emosi.

Tak berapa lama api menyala di bangunan tersebut.

Si jago merah membakar tempat mengaji.

Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Sebuah tempat mengaji dibakar warga yang terlanjur emosi.

Apa pangkalnya? Setelah ditelusuri, ternyata ini berkaitan dengan kelakuan sang guru ngaji.

Warga kesal karena diduga guru ngaji tersebut melakukan pelecehan terhadap seorang murid atau santri.

Hal tersebut diakui oleh Kasubbag Humas Polres Garut Ipda Muslih Hidayat.

Ipda Muslih mengatakan, bangunan yang dibakar tersebut adalah bangunan semi-permanen yang digunakan pelaku mengajar.

"Yang dibakar itu bangunan semi permanen yang dipergunakan oleh pemilik rumah tersebut untuk mengajar ngaji," ucapnya kepada TribunJabar.id.

"Awalnya ada kekecewaan dari warga bahwa ada salah satu santrinya yang menjadi korban pelecehan seksual," tambah Ipda Muslih, Selasa (06/04/2021).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved