Profil Biodata Hengky Kurniawan, Ini Kisah Hidupnya Pernah Jadi Pemulung, Artis Hingga Politisi

Mungkin belum banyak yang tahu, Hengky Kurniawan melalui masa kecil dengan penuh perjuangan karena keterbatasan ekonomi keluarga

Editor: Wawan Perdana
Instagram Hengky Kurniawan
Sosok Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, sedang ramai diperbincangkan. 

“Saat itu sudah kelas 1 SD. Kalau di rumah ada stok barang, saya suka bawa chiki dan permen ke sekolah. Lalu saya jualan di sana dan margin keuntungannya buat saya,” tuturnya.

Selain makanan ringan dan permen, Hengky juga berjualan es sirup. Es itu ia buat bersama kakak-kakaknya dan dijual di sekolah hingga kelas 6 SD.

Memasuki SMP, pria kelahiran Blitar, 21 Oktober 1982 ini mengganti barang dagangan. Saat itu ia lebih suka membuat stiker kemudian dijual ke teman-teman kelasnya.

Saat SMP ini pula Hengky remaja mulai menjadi pemulung. Namun bukan pemulung keliling, tapi memungut sampah di gedung serbaguna depan rumahnya.

“Rumah saya dekat Gedung Pemuda, gedung serbaguna yang besar. Dalam seminggu suka ada tiga kali acara. Apalagi pas weekend banyak orang berada menikah di sana,” ucapnya.

Biasanya, sampah-sampah nikahan seperti kardus, gelas air mineral, dan lainnya dibiarkan begitu saja. Itulah yang dikumpulkan Hengky dan teman-teman di kampungnya untuk dijual.

Memasuki SMA, pekerjaan Hengky bertambah seiring bisnis barunya sang ayah menjadi agen oli motor.

Setiap hari, ia mengendarai pikap untuk memasukkan oli ke warung-warung. Dus oli itu tidak diturunkan di warung, tapi dikumpulkan Hengky dan dijual.

Hasilnya sekitar Rp 150.000 per bulan, uang yang cukup besar di tahun 1998. Hasil dari penjualan dus-dus itu, ia jadikan modal untuk menyuplai alat tulis kantor (ATK) ke koperasi sekolahnya.

“Sejak kecil ayah mengajarkan disiplin, bagaimana bertahan hidup,” ungkapnya.

Jadi artis

Lulus SMA, keinginannya untuk kuliah besar. Apalagi ada keinginan dirinya untuk menjadi duta besar. Ia pun hijrah dari Blitar ke Jakarta dengan menggunakan tabungan hasil penjualan kardus yang dikumpulkan sejak SMP.

Di Jakarta, Hengky mengambil kuliah jurusan politik. Ia pun bertahan hidup dengan menjadi cady golf, sopir, numpang makan sana-sini.

Sebab di Jakarta ia tidak memiliki saudara. Hingga suatu hari pada tahun 2002, ia mengantarkan pacarnya yang merupakan seorang model untuk casting.

Ternyata ia pun diminta untuk sekalian ikutan casting. Hingga akhirnya di salah satu production house (PH) ia keterima jadi bintang iklan kemudian merambah ke sinetron di Multivision Plus.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved