Teka-teki Isi Map Kuning yang Dibawa ZA Terduga Teroris saat Serang Mabes Polri, Ada Tulisan

Sebelumnya, terduga teroris berinisial ZA tampak membawa map kuning saat menyerang polisi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3/2021) sore.

Editor: Weni Wahyuny
Tangkap layar YouTube Kompas TV Live
Terduga teroris yang menyerang Mabes Polri, Rabu (31/3/2021) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Seorang perempuan terduga teroris melakukan serangan ke Mabes Polri pada Rabu (31/3/2021) sore.

Saat masuk ke dalam lingkungan Mabes Polri, perempuan yang diketahui inisial ZA itu membawa amplop kuning.

Apa sebenarnya isi di dalamnya ?

Saat ini tim penyidik Densus 88 Antiteror Polri masih menyelidiki map berwarna kuning yang dibawa terduga teroris ZA (25).

Diketahui sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan map kuning itu berisikan sebuah tulisan yang dibawa oleh ZA.

"Iya, itu dia masih didalami oleh Densus. Isi-isi atau tulisan yang ada dalam map kuning," kata Brigjen Rusdi dalam keterangannya kepada wartawan Jumat (2/4/2021).

Namun demikian, kata Rusdi, pihaknya masih enggan membeberkan lebih lanjut isi tulisan yang berada di dalam map kuning tersebut.

"Masih diteliti dan didalami oleh Densus," tukas dia.

Sebelumnya, terduga teroris berinisial ZA tampak membawa map kuning saat menyerang polisi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3/2021) sore.

Hal tersebut pun dibenarkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat konferensi pers di Mabes Polri.
Menurutnya, pelaku ZA membawa map kuning berisi amplop saat menyerang Mabes Polri.

"Dari hasil pendalaman dan penggeledahan kita dapatkan beberapa temuan, yang bersangkutan membawa map kuning dan di dalamnya amplop bertuliskan kata-kata tertentu," ujarnya pada Rabu (31/3/2021) kemarin.

Listyo mengatakan, ZA terpapar ideologi ISIS. Dia menyimpulkan hal itu dari akun Instagram pelaku yang mengunggah bendera ISIS di media sosialnya.

"Kemudian dari hasil profiling yang bersangkutan ini adalah tersangka pelaku lone wolf yang berideologi radikal ISIS, yang dibuktikan dengan postingan di sosial media," katanya.

pemakaman ZA, terduga teroris Mabes Polri, ayah tak berani azani jenazah putrinya, ibunda menangis depan pusara
pemakaman ZA, terduga teroris Mabes Polri, ayah tak berani azani jenazah putrinya, ibunda menangis depan pusara (kolase ist/Youtube iNews)

"Yang bersangkutan memiliki Instagram yang baru dibuat atau di-posting 21 jam yang lalu di mana di dalamnya ada bendera ISIS dan ada tulisan terkait dengan masalah bagaimana perjuangan jihad," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved