Ada Kejanggalan Serangan Teroris di Mabes Polri, Komentar Arie Untung Jadi Sorotan : Kok Bisa Pas

TRIBUNSUMSEL,COM - Ada Kejanggalan Serangan Teroris di Mabes Polri, Komentar Arie Untung Jadi Sorotan : Kok Bisa Pas

Dikira serangan teroris diatur, komentar Arie Untung di kolom komentar Shamsi Ali jadi sorotan

Peristiwa baku tembak seorang teroris yang menyerang Mabes Polri di Jl Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ini masih menyisakan duka mendalam.

Namun masih saja ada orang yang mengaitkan kejadian itu dengan teori konspirasi yang belum terbukti kebenarannya.

Celakanya, pernyataan itu keluar dari mulut seorang public figure.

Akibatnya, pendapat public figure ini lebih dipercayai warganet lainnya ketimbang sumber pihak berwenang.

Itu diungkapkan artis Arie Untung saat mengomentari unggahan akun Instagram Shamsi Ali, imam Islamic Center of New York di Amerika Serikat, @imanshamsiali, Kamis (1/4/2021) lalu.

Unggahan itu berisi rekaman video detik-detik teroris ditembak mati di depan pos penjagaan Mabes Polri yang sudah ditandai konten sensitif.

Arie Untung menganggap ada 'kejanggalan' pada rekaman video kejadian penyerbuan tunggal (lone wolf) seorang teroris ke Mabes Polri lantaran terlihat seperti diatur.

Nyatanya, unggahan itu diabadi dari rekaman CCTV Mabes Polri yang mengarah pada pos penjagaan.

"Kameranya bukan CCTV, mungkin lagi iseng atau indigo nge-shoot lahan parkir. Eh, enggak tahunya ada kejadian tak terduga. Kok, bisa pas record sebelum ada baku tembak," tulis Arie Untung pada unggahan Shamsi Ali.

Meski sudah dihapus, tangkapan layar komentar Arie Untung ini diunggah lagi oleh akun Twitter @tubirfess, Kamis (1/4/2021) malam.

Tak pelak, muncul reaksi yang berlawanan.

Pada unggahan Shamsi Ali, banyak warganet yang menduga itu sebagai rekayasa.

Sedangkan pada unggahan Tubirfess, warganet menyayangkan bahkan menertawakan pendapat Arie Untung yang tanpa berlandaskan fakta.