Berita PALI

Warga PALI Antusias Sambut PSU, Yakin Suara Tak Bisa Dibeli, Unggulkan Jago Masing-masing

Suara masyarakat tidak bisa dibeli. Jadi kami sebagai warga juga akan membantu penyelenggara atau APK untuk membantu mencegah adanya money politik.

Editor: Vanda Rosetiati
SRIPO/REIGAN PALASPA
Lokasi TPS 6 Desa Babat Kecamatan Penukal yang bakal menjadi tempat TPS yang akan diadakan PSU. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menetapkan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan, Senin (22/3/2021) kemarin disambut antusias warga.

Sebagimana diketahui, Hakim Mahkamah memutuskan empat (4) TPs yang harus digelar PSU, yakni di TPS 6 Desa Tempirai Kecamatan Penukal Utara, TPS 8 Desa Babat dan TPS 9-10 Desa Air Itam Kecamatan Penukal.

Salah seorang pemilih, Novan Fadly SH (31) berkata bahwa ia akan tetap memilih menyalurkan hak suaranya di TPS 10 yang berlokasi Kampung 5 Desa Air Itam Barat Kecamatan Penukal.

Menurut dia, meski euforia warga nampak belum terlihat lantaran pasca sehari putusan MK tetapi  pembahasan tengah masyarakat sudah banyak mengetahui informasi bahwa di desa tempat ia memilih bakal dilakukan pemilihan ulang.

"Antusias warga sekarang lebih tinggi. Jadi pendapat saya, tingkat Golput sebelumnya jauh menurun." ungkap Novan, Selasa (23/3/2021).

Dijelaskan, dari angka Golput yang sebelumnya tinggi di Desa Air Itam, dengan ini berkemungkinan akan mengurangi angka warga yang tak menyalurkan hak suaranya.

Terkait dugaan bakal ada money politik atau politik uang, dirinya mengingatkan bahwasanya masyarakat sudah cerdas.

"Suara masyarakat tidak bisa dibeli. Jadi kami sebagai warga juga akan membantu penyelenggara atau APK untuk membantu mencegah adanya money politik," jelasnya.

"Berdasarkan obrolan masyarakat juga mengunggulkan 'jagok' atau pilihan masing-masing," tambahnya.

Baca juga: Belum Sempat Menikmati Hasil Curiannya, Dua Sahabat Ditangkap Polsek Mariana Satu Masih DPO

Baca juga: 2 PNS Jadi Terdakwa Kasus Korupsi Lelang Jabatan Muratara, Bagaimana Status PNS-nya?

Sementara, Nurmaya (51) salah seorang pemilih TPS 8 Desa Babat Kecamatan Penukal berkata bahwa dirinya sudah mengetahui bahwa adanya informasi bahwa akan ada PSU di tempatnya memilih.

"Tau dari warga-warga sikak lah. (Mengetahui dari obrolan warga sekitarnya)," ujarnya.

Dirinya menuturkan ia akan tetap menyalurkan hak suaranya seperti pada pemilihan sebelumnya.

"Kami pasti milih. Menyalurkan hak suara kami," katanya.

Hasil Rapat Pleno KPU PALI sendiri disaksikan dari dua pihak Paslon Pilkada PALI menyatakan bahwa Paslon 1 DHDS memperoleh 51205 suara sementara Paslon 2 Heri Amalindo - Soemarjono (HERO) dengan raihan 51836 suara.

Perolehan suara Ke dua Pasangan Calon DH-DS dan HERO menurut Web Info Publik Pilkada menyatakan, Desa Tempirai Kecamatan Penuka Utara Di TPS 6 DHDS 169 suara dan HERO 91 suara.

TPS 8 Desa Babat Kecamatan Penukal DHDS 150 suara - HERO 129 suara

Desa Air Itam Kecamatan Penukal TPS 9 DHDS 134 dan HERO 221 suara.

Desa Air Itam Kecamatan Penukal TPS 10 DHDS 109 suara dan HERO 213 suara. 

Ikuti Kami di Google Klik

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved