Moeldoko Mempersulit Posisi Presiden Jokowi, Diamnya Disebut Mengartikan 3 Hal Tentang KLB Demokrat

Moeldoko Mempersulit Posisi Presiden Jokowi, Diamnya Disebu Mengartikan Tiga Hal

Editor: Slamet Teguh
Instagram/Kompas.com
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengkritik keras tindakan Moeldoko yang ingin mengambilalih kepemimpinan Partai Demokrat. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasca terpilihnya Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit.

Hingga kini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum mengeluarkan statemennya di hadapan publik.

Dengan kenyataan ini, Moeldoko sangat mempersulit presiden.

Terlebih, Moeldoko saat ini masih resmi menjabat sebagai KSP.

Hal ini disampaikan pengamat politik President University, Muhammad AS Hikam, dalam acara Mata Najwa yang videonya diunggah di YouTube Najwa Shihab pada Kamis (11/3/2021).

Anggapan Hikam ini disampaikan saat awalnya ia ditanya soal sikap Jokowi yang terkesan diam atas terlibatnya Moeldoko dalam kudeta Partai Demokrat.

Hikam mengatakan, sikap diam Jokowi bisa diartikan berbagai hal.

"Kalau saya melihat ada beberapa cara menginterpretasi ya diamnya Pak Jokowi ini."

"Diam karena memang tidak ingin disebut sebagai intervensi atau diam karena memang internal di dalam Istana juga terjadi pergesekan."

"Atau yang ketiga, diam karena memang tidak tahu, bagaimana yang harus dilakukan di dalam soal ini," beber Hikam.

Ia menambahkan, posisi Moeldoko yang saat ini merupakan bagian dari pemerintahan, membuat Jokowi sulit untuk tidak menciptakan reaksi publik bahwa dirinya tak tahu-menahu.

"Bagaimana pun yang namanya KSP Moeldoko itu adalah bagian dari Istana, bagian dari pemerintahan."

"Jadi susah sekali untuk tidak menciptakan satu reaksi publik yang nomor tiga tadi itu, seolah-olah Pak Jokowi tidak berdaya atau tidak tahu bagaimana harus menyikapi ini," terangnya.

Saat ditanya Najwa Shihab soal desakan sejumlah pihak yang meminta Moeldoko mundur dari jabatannya sebagai KSP, Hikam tak menjelaskan secara gamblang.

Namun, Hikam menilai posisi Moeldoko saat ini mempersulit Jokowi.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved